JAKARTA. PT Sawit Sumbermas Sarana Tbk (SSMS) menargetkan laba bersih Rp 990 miliar di akhir tahun ini. Proyeksi tersebut tumbuh 34% dibandingkan realisasi laba bersih tahun lalu. Optimisme ini menyembul, usai perseroan merampungkan akuisisi dua perusahaan kebun, yakni PT Tanjung Sawit Abadi dan PT Sawit Multi Utama senilai Rp 1,54 triliun Harry Nadir, Direktur Keuangan SSMS, mengatakan, kenaikan tersebut karena volume produksi naik dan efisiensi. "Hasil akuisisi mulai berkontribusi sejak Februari," ujar dia, kepada KONTAN, Senin (30/3). Sepanjang tahun lalu, laba bersih SSMS sekitar Rp 737,82 miliar. Angka tersebut tumbuh 16,8% year on year (yoy). Kenaikan laba bersih bersumber dari pendapatan SSMS yang naik 11,22% menjadiRp 2,18 triliun.
SSMS menargetkan laba bersih naik menjadi Rp 990 M
JAKARTA. PT Sawit Sumbermas Sarana Tbk (SSMS) menargetkan laba bersih Rp 990 miliar di akhir tahun ini. Proyeksi tersebut tumbuh 34% dibandingkan realisasi laba bersih tahun lalu. Optimisme ini menyembul, usai perseroan merampungkan akuisisi dua perusahaan kebun, yakni PT Tanjung Sawit Abadi dan PT Sawit Multi Utama senilai Rp 1,54 triliun Harry Nadir, Direktur Keuangan SSMS, mengatakan, kenaikan tersebut karena volume produksi naik dan efisiensi. "Hasil akuisisi mulai berkontribusi sejak Februari," ujar dia, kepada KONTAN, Senin (30/3). Sepanjang tahun lalu, laba bersih SSMS sekitar Rp 737,82 miliar. Angka tersebut tumbuh 16,8% year on year (yoy). Kenaikan laba bersih bersumber dari pendapatan SSMS yang naik 11,22% menjadiRp 2,18 triliun.