KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup melemah tipis 0,001% (0,160 poin) ke level 6.139,49 pada perdagangan Jumat (13/8). Analis MNC Sekuritas Herditya Wicaksana memprediksi, pasar masih akan sepi sentimen pada perdagangan Senin (16/8). Hanya saja, investor menanti rilis data neraca perdagangan dan penentuan suku bunga acuan Bank Indonesia (BI). “Kami memperkirakan pergerakan IHSG masih cenderung bergerak fluktuatif dengan rentang 6.094-6.160,” terang Herditya kepada Kontan.co.id, Minggu (15/8). Untuk perdagangan Senin, investor dapat mencermati saham dari sektor finance dan agriculture.
Baca Juga: Ini saham-saham yang paling banyak diburu asing dalam sepekan saat IHSG turun 1,06% Analis Erdikha Elit Sekuritas Regina Fawziah menyebut, ada beberapa katalis yang perlu diperhatikan oleh investor pada perdagangan Senin (16/8), seperti penjualan eceran China selama bulan Juli yang diproyeksikan akan turun menjadi 11,5% dari sebelumnya 12,1%. Tingkat pengangguran China diproyeksikan masih stagnan di level 5%, dan Industrial Production China yang diproyeskikan akan tumbuh positif 6,2% setelah sebelumnya terkontraksi sebesar 6,8%. Pekan depan, juga akan ada rilis beberapa data ekonomi domestik seperti seperti neraca perdagangan, data ekspor serta impor. Ada juga penentuan suku bunga acuan Bank Indonesia (BI) yang diperkirakan masih akan sama dari sebelumnya.