LONDON. Standard & Poor's menurunkan peringkat utang Portugal dan Yunani. Pemangkasan peringkat ini dilakukan terkait aturan baru bailout Uni Eropa yang mungkin mencerminkan kedua negara ini bakal mangkir dari pembayaran utangnya.Lembaga pemeringkat ini menurunkan peringkat Portugal untuk kedua kalinya dalam pekan ini. Kini levelnya berada di level investasi (investment grade) terendah yaitu BBB. Posisi ini tiga level dibawah Irlandia. Sementara, peringkat Yunani jatuh dua level menjadi BB-, atau tiga tingkat di bawah peringkat investasi (investment grade).S & P khawatir kedua negara ini akan dipaksa merestrukturisasi utangnya setelah meminta bantuan dari Eropa.Tekanan terhadap para pembuat kebijakan di Eropa untuk membendung krisis utang semakin meningkat setelah Yunani menjadi negara di kawasan Euro yang mencari dana bailout. Sementara, Perdana Menteri Portugal Jose Socrates berulang kali menyangkal negaranya membutuhkan bantuan.Ekonom VTB Capital Plc Neil Mackinnon menyebut, pemangkasan peringkat meningkatkan tekanan terhadap perekonomian yang dihadapi, khususnya untuk Portugal. "Ini meningkatkan kemungkinan bailout," ujarnya.
Standard & Poor's pangkas peringkat Portugal dan Spanyol
LONDON. Standard & Poor's menurunkan peringkat utang Portugal dan Yunani. Pemangkasan peringkat ini dilakukan terkait aturan baru bailout Uni Eropa yang mungkin mencerminkan kedua negara ini bakal mangkir dari pembayaran utangnya.Lembaga pemeringkat ini menurunkan peringkat Portugal untuk kedua kalinya dalam pekan ini. Kini levelnya berada di level investasi (investment grade) terendah yaitu BBB. Posisi ini tiga level dibawah Irlandia. Sementara, peringkat Yunani jatuh dua level menjadi BB-, atau tiga tingkat di bawah peringkat investasi (investment grade).S & P khawatir kedua negara ini akan dipaksa merestrukturisasi utangnya setelah meminta bantuan dari Eropa.Tekanan terhadap para pembuat kebijakan di Eropa untuk membendung krisis utang semakin meningkat setelah Yunani menjadi negara di kawasan Euro yang mencari dana bailout. Sementara, Perdana Menteri Portugal Jose Socrates berulang kali menyangkal negaranya membutuhkan bantuan.Ekonom VTB Capital Plc Neil Mackinnon menyebut, pemangkasan peringkat meningkatkan tekanan terhadap perekonomian yang dihadapi, khususnya untuk Portugal. "Ini meningkatkan kemungkinan bailout," ujarnya.