KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Barito Pacific Tbk (BRPT) berkomitmen melanjutkan proyek Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) Jawa unit 9 dan 10 berkapasitas 2x1.000 Megawatt (MW). Namun kelanjutan pelaksanaan proyek ini juga menunggu keputusan pemerintah. Maklum, salah satu upaya pemerintah untuk mengurangi keluarnya devisa dan menguatkan rupiah adalah dengan menunda sejumlah proyek yang menggunakan komponen impor. Proyek kelistrikan 35.000 MW termasuk yang akan disasar program itu. Meski begitu, pemerintah belum memutuskan proyek apa saja yang akan ditunda. Direktur Utama BRPT Agus Pangestu menyatakan, proyek kelistrikan ini sebenarnya cukup penting dan berarti bagi bisnis energi Barito Pacific. Apalagi, emiten ini memang tengah berfokus membesarkan portofolio bisnis energi, utamanya di sektor kelistrikan.
BRPT berkomitmen tuntaskan proyek pembangkit listrik Jawa 9 dan 10
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Barito Pacific Tbk (BRPT) berkomitmen melanjutkan proyek Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) Jawa unit 9 dan 10 berkapasitas 2x1.000 Megawatt (MW). Namun kelanjutan pelaksanaan proyek ini juga menunggu keputusan pemerintah. Maklum, salah satu upaya pemerintah untuk mengurangi keluarnya devisa dan menguatkan rupiah adalah dengan menunda sejumlah proyek yang menggunakan komponen impor. Proyek kelistrikan 35.000 MW termasuk yang akan disasar program itu. Meski begitu, pemerintah belum memutuskan proyek apa saja yang akan ditunda. Direktur Utama BRPT Agus Pangestu menyatakan, proyek kelistrikan ini sebenarnya cukup penting dan berarti bagi bisnis energi Barito Pacific. Apalagi, emiten ini memang tengah berfokus membesarkan portofolio bisnis energi, utamanya di sektor kelistrikan.