KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Starbucks Corp. (SBUX) mengubah kebijakan yang sebelumnya memungkinkan siapa saja, bahkan yang tidak membeli apapun, untuk menggunakan kafe, teras, dan toilet di gerainya. Langkah ini diambil sebagai bagian dari upaya untuk membuat gerai lebih ramah dan menarik kembali konsumen.
Penerapan Kode Etik Baru untuk Pelanggan
Perusahaan mengumumkan kode etik baru yang akan berlaku mulai 27 Januari 2025. Kode ini bertujuan untuk memprioritaskan pelanggan yang membayar, agar mereka bisa menikmati kafe atau menggunakan toilet selama berkunjung.
Baca Juga: Kopi Starbucks di China Lebih Nikmat untuk Dibawa Pulang Seperti yang dijelaskan oleh juru bicara Starbucks, Jaci Anderson, kebijakan semacam ini sudah diterapkan di banyak retailer dan merupakan langkah praktis untuk memberikan kenyamanan bagi pelanggan yang ingin duduk santai atau menggunakan fasilitas. Kode etik ini mencakup beberapa ketentuan baru yang melarang meminta-minta dan perilaku mengganggu. Barista akan dilatih untuk menegakkan aturan ini dan dapat meminta orang yang melanggar untuk meninggalkan tempat. Jika diperlukan, mereka dapat meminta bantuan dari pihak berwenang setempat. Pelanggan masih diperbolehkan untuk menggunakan toilet atau mengakses Wi-Fi sebelum melakukan pembelian, sesuai dengan kebijakan baru perusahaan.
Perubahan dari Kebijakan 2018
Langkah ini merupakan perubahan dari kebijakan yang diterapkan pada 2018, yang memungkinkan siapa saja untuk berlama-lama di kafe tanpa harus membeli barang. Kebijakan tersebut diterapkan setelah insiden di Philadelphia di mana seorang manajer memanggil polisi untuk mengusir dua pria kulit hitam yang hanya duduk di kafe tanpa membeli apapun. Selain itu, Starbucks juga mengumumkan kembalinya cangkir keramik dan perluasan kebijakan refill gratis. Mulai sekarang, pelanggan non-anggota rewards dapat mendapatkan refill gratis selama pesanan awal mereka menggunakan cangkir bersih yang dapat digunakan kembali, atau cangkir keramik atau gelas. Kebijakan refill ini juga berlaku bagi anggota rewards, yang sebelumnya menjadi satu-satunya yang mendapatkan manfaat refill gratis.
Baca Juga: CEO Starbucks Ungkap Aturan 30 Detik yang Jadi Kunci Sukses Pelatihan Barista dan Kembalinya Bar Gula dan Susu
Starbucks akan mengadakan sesi pelatihan yang dapat berlangsung hingga tiga jam untuk melatih barista mengenai standar pelayanan baru dan harapan operasional. Perusahaan juga berjanji akan mengembalikan bar gula dan susu yang dihilangkan selama pandemi. Pasca pengumuman kebijakan baru ini, saham Starbucks mengalami kenaikan sebesar 1,4%, mencapai harga $93,51 pada hari Senin. Saham Starbucks juga mengalami kenaikan 2,5% bulan ini, lebih baik dari indeks S&P 500.
Editor: Handoyo