Station Tjipinang: Stok beras aman



KONTAN.CO.ID - Distributor beras milik pemda DKI Jakarta, PT Food Station Tjipinang Jaya mengklaim, stok beras saat ini di perusahaan 48.801 per kemarin (21/9). Pasokan beras masih aman, meski pemerintah telah selesai menetapkan Harga Eceran Tertinggi (HET). 

"Stok di Cipinang ada 48.000 ton, di atas stok minimal 30.000 ton," jelas Arief Prasetyo, Direktur Utama FSTJ usai menghadiri rapat beras di Kementerian Perdagangan (Kemdag), Jumat (22/9).

Mulai Senin (25/9), ketentuan harga beras akan dijalankan. Pemasangan label beras premium sudah selesai, dan beras khusus akan dibahas Rabu mendatang (27/9). 


Persatuan Pengusaha Penggilingan Beras dan Padi (Perpadi) juga sepakat menilai pasokan beras masih aman. "Panen raya dari Sulawesi, suplai Jakarta masih aman dari Sulawesi Selatan," ujar Sutarto Alimoeso, Ketua Perpadi yang juga hadir pada rapat tersebut.

Lantaran itu, menurut dia, HET dari pemerintah bisa diberlakukan. 

HET beras medium dan premium diatur dalam Peraturan Menteri Perdagangan Nomor 57 Tahun 2017 tentang Penetapan harga eceran tertinggi Beras.

Penetapan HET beras kualitas medium untuk wilayah Jawa, Lampung, Sumatera Selatan, Bali, Nusa Tenggara Barat, dan Sulawesi Rp 9.450 per kilogram dan Rp 12.800 untuk jenis premium.

Wilayah Sumatera, tidak termasuk Lampung dan Sumatera Selatan, Nusa Tenggara Timur, dan Kalimantan untuk beras kualitas medium Rp 9.950 dan premium Rp 13.300 per kilogram.

Untuk Maluku, termasuk Maluku Utara dan Papua, HET beras kualitas medium Rp 10.250 per kilogram dan premium Rp 13.600.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Sanny Cicilia