KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pada 19 Agustus 2019 silam, PT Bayan Resources Tbk (BYAN) mengeluarkan pemberitahuan tentang kejadian kahar. Tak hanya BYAN, tetapi anak usahanya yakni PT Bara Tabang dan PT Fajar Sakti pun turut mengalami kahar. BYAN menyampaikan status kahar ini kepada para pelanggan terhitung sejak 15 Agustus 2019 lalu. Asal tahu, kondisi kahar disebabkan oleh penurunan air di Sungai Kedang Kepala. Ketinggian air sungai berada pada ketinggian di mana kapal tidak dapat beroperasi. Padahal, Sungai Kedang Kepala merupakan jalur angkutan utama untuk ekspor batubara.
Status kahar dicabut, Bayan Resource (BYAN) enggan berkomentar
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pada 19 Agustus 2019 silam, PT Bayan Resources Tbk (BYAN) mengeluarkan pemberitahuan tentang kejadian kahar. Tak hanya BYAN, tetapi anak usahanya yakni PT Bara Tabang dan PT Fajar Sakti pun turut mengalami kahar. BYAN menyampaikan status kahar ini kepada para pelanggan terhitung sejak 15 Agustus 2019 lalu. Asal tahu, kondisi kahar disebabkan oleh penurunan air di Sungai Kedang Kepala. Ketinggian air sungai berada pada ketinggian di mana kapal tidak dapat beroperasi. Padahal, Sungai Kedang Kepala merupakan jalur angkutan utama untuk ekspor batubara.