KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Berbagai negara telah mengeluarkan stimulus dalam jumlah besar sebagai jurus andalan untuk biaya penanganan Covid-19. Begitu juga dengan Indonesia. Pemerintah Indonesia telah mengalokasikan dana Rp 695,2 triliun untuk biaya penanganan Covid-19. Biaya penanganan pandemi ini setara 4,2% terhadap PDB Indonesia. Perinciannya, untuk bidang kesehatan sebesar Rp 87,55 triliun dan Program Pemulihan Ekonomi sebesar Rp 607,65 triliun. B Ekonom Institute for Development of Economics and Finance (Indef) Bhima Yudhistira menilai, stimulus yang dikeluarkan pemerintah memang masih rendah. Menurutnya, idealnya pemerintah menganggarkan sekitar Rp 1.500 triliun untuk menangani pandemi ini.
Stimulus penanganan Covid-19 senilai Rp 695,2 triliun, cukupkah tangani pandemi?
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Berbagai negara telah mengeluarkan stimulus dalam jumlah besar sebagai jurus andalan untuk biaya penanganan Covid-19. Begitu juga dengan Indonesia. Pemerintah Indonesia telah mengalokasikan dana Rp 695,2 triliun untuk biaya penanganan Covid-19. Biaya penanganan pandemi ini setara 4,2% terhadap PDB Indonesia. Perinciannya, untuk bidang kesehatan sebesar Rp 87,55 triliun dan Program Pemulihan Ekonomi sebesar Rp 607,65 triliun. B Ekonom Institute for Development of Economics and Finance (Indef) Bhima Yudhistira menilai, stimulus yang dikeluarkan pemerintah memang masih rendah. Menurutnya, idealnya pemerintah menganggarkan sekitar Rp 1.500 triliun untuk menangani pandemi ini.