KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Jelang akhir tahun ini, tiga emiten berniat memecah nilai saham mereka menjadi lebih kecil. Aksi korporasi yang dikenal dengan istilah stock split ini berpotensi membuat harga sahamnya semakin murah, sekaligus menambah jumlah saham yang beredar di pasar. Dua emiten, PT Mitra Komunikasi Nusantara Tbk (MKNT) dan PT Surya Esa Perkasa Tbk (ESSA), telah mengantongi izin dari para pemegang saham untuk melakukan stock split. MKNT akan melaksanakan stock split dengan rasio 1:5 dan ESSA akan memecah sahamnya dengan rasio 1:10. Sementara itu, PT Chandra Asri Petrochemical Tbk (TPIA) akan melaksanakan rapat umum pemegang saham luar biasa (RUPSLB) demi mencari restu pemegang saham untuk memecah nilai sahamnya dengan rasio 1:5.
Stock split, saham Chandra Asri kian menarik
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Jelang akhir tahun ini, tiga emiten berniat memecah nilai saham mereka menjadi lebih kecil. Aksi korporasi yang dikenal dengan istilah stock split ini berpotensi membuat harga sahamnya semakin murah, sekaligus menambah jumlah saham yang beredar di pasar. Dua emiten, PT Mitra Komunikasi Nusantara Tbk (MKNT) dan PT Surya Esa Perkasa Tbk (ESSA), telah mengantongi izin dari para pemegang saham untuk melakukan stock split. MKNT akan melaksanakan stock split dengan rasio 1:5 dan ESSA akan memecah sahamnya dengan rasio 1:10. Sementara itu, PT Chandra Asri Petrochemical Tbk (TPIA) akan melaksanakan rapat umum pemegang saham luar biasa (RUPSLB) demi mencari restu pemegang saham untuk memecah nilai sahamnya dengan rasio 1:5.