KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kekhawatiran akan perlambatan ekonomi global, turut menekan harga batubara pada Rabu (23/1) menjadi berada di bawah level US$ 100 per metrik ton. Mengutip Bloomberg, harga batubara di ICE Futures untuk pengiriman Februari 2019 pada penutupan Selasa (22/1) terpantau berada di angka US$ 99,55 per metrik ton. Di hari sebelumnya, harga batubara masih bertengger di US$ 100,20 per metrik ton. Dengan demikian harga batubara turun sekitar 0,65% atau 65 poin dari posisi perdagangan sebelumnya. Analis Asia Tradepoint Futures Deddy Yusuf Siregar menjelaskan turunnya harga batubara juga didorong oleh keputusan Lembaga Dana Moneter atau International Monetary Fund (IMF) untuk memangkas proyeksi pertumbuhan ekonomi di tahun 2019, menjadi 3,5% dari awalnya sebesar 3,7% di bulan Oktober 2018.
Stok menumpuk di China, harga batubara tertekan di level US$ 99,55 per metrik ton
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kekhawatiran akan perlambatan ekonomi global, turut menekan harga batubara pada Rabu (23/1) menjadi berada di bawah level US$ 100 per metrik ton. Mengutip Bloomberg, harga batubara di ICE Futures untuk pengiriman Februari 2019 pada penutupan Selasa (22/1) terpantau berada di angka US$ 99,55 per metrik ton. Di hari sebelumnya, harga batubara masih bertengger di US$ 100,20 per metrik ton. Dengan demikian harga batubara turun sekitar 0,65% atau 65 poin dari posisi perdagangan sebelumnya. Analis Asia Tradepoint Futures Deddy Yusuf Siregar menjelaskan turunnya harga batubara juga didorong oleh keputusan Lembaga Dana Moneter atau International Monetary Fund (IMF) untuk memangkas proyeksi pertumbuhan ekonomi di tahun 2019, menjadi 3,5% dari awalnya sebesar 3,7% di bulan Oktober 2018.