JAKARTA. PT Bank Nusantara Parahyangan Tbk atau Bank BNP mencatat rasio kredit bermasalah atau non performing loan (NPL) gross per kuartal I-2017 sebesar 5,99%. Sedangkan, NPL netto pada periode yang sama sebesar 4,45%. Kevin Cahyadi Tatang, Direktur Bisnis Bank BNP mengatakan, bank sudah mempunyai beberapa strategi untuk mengatasi kredit bermasalah ini. "Kami membentuk dua unit kerja khusus untuk menangani NPL yaitu unit workout dan recovery division," tulis Kevin dalam keterbukaan informasi kepada Bursa Efek Indonesia, Senin (5/6).
Strategi Bank BNP turunkan NPL
JAKARTA. PT Bank Nusantara Parahyangan Tbk atau Bank BNP mencatat rasio kredit bermasalah atau non performing loan (NPL) gross per kuartal I-2017 sebesar 5,99%. Sedangkan, NPL netto pada periode yang sama sebesar 4,45%. Kevin Cahyadi Tatang, Direktur Bisnis Bank BNP mengatakan, bank sudah mempunyai beberapa strategi untuk mengatasi kredit bermasalah ini. "Kami membentuk dua unit kerja khusus untuk menangani NPL yaitu unit workout dan recovery division," tulis Kevin dalam keterbukaan informasi kepada Bursa Efek Indonesia, Senin (5/6).