KONTAN.CO.ID – JAKARTA. Seiring anjloknya penjualan mobil di tengah kondisi ekonomi yang kurang kondusif, penyaluran kredit kendaraan bermotor (KKB) terpantau turun. Namun begitu, perbankan masih optimistis dapat menjaga pertumbuhan KKB hingga akhir tahun nanti. Melongok data Bank Indonesia (BI), KKB menjadi satu-satunya jenis kredit konsumer yang penyalurannya turun per Oktober 2025. Jumlahnya hanya mencapai Rp 1.354 triliun, turun 2,1% secara tahunan (year-on-year/YoY). Padahal, per September 2025 penyaluran KKB masih berhasil tumbuh meski terbatas di level 0,7% YoY. Sebagai perbandingan, kredit konsumsi lainnya masih berhasil tumbuh meski melambat. Diketahui, per Oktober 2025 kredit pemilikan rumah tumbuh 6,8% YoY, lebih lambat dari pertumbuhan 7,2% YoY pada bulan sebelumnya, dan kredit multiguna tumbuh 8,0% YoY, sedikit lebih lambat dari pertumbuhan 8,1% YoY pada bulan sebelumnya.
Strategi Bank di Balik Anjloknya Kredit Kendaraan Bermotor
KONTAN.CO.ID – JAKARTA. Seiring anjloknya penjualan mobil di tengah kondisi ekonomi yang kurang kondusif, penyaluran kredit kendaraan bermotor (KKB) terpantau turun. Namun begitu, perbankan masih optimistis dapat menjaga pertumbuhan KKB hingga akhir tahun nanti. Melongok data Bank Indonesia (BI), KKB menjadi satu-satunya jenis kredit konsumer yang penyalurannya turun per Oktober 2025. Jumlahnya hanya mencapai Rp 1.354 triliun, turun 2,1% secara tahunan (year-on-year/YoY). Padahal, per September 2025 penyaluran KKB masih berhasil tumbuh meski terbatas di level 0,7% YoY. Sebagai perbandingan, kredit konsumsi lainnya masih berhasil tumbuh meski melambat. Diketahui, per Oktober 2025 kredit pemilikan rumah tumbuh 6,8% YoY, lebih lambat dari pertumbuhan 7,2% YoY pada bulan sebelumnya, dan kredit multiguna tumbuh 8,0% YoY, sedikit lebih lambat dari pertumbuhan 8,1% YoY pada bulan sebelumnya.