KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Penduduk dengan pendapatan terbatas di kawasan ini kesulitan mendapatkan perawatan yang memadai, termasuk layanan fisioterapi, yang penting untuk rehabilitasi dan pemulihan kesehatan. Kesadaran masyarakat terhadap pentingnya fisioterapi masih rendah. Banyak warga yang tidak mengetahui bahwa perawatan ini dapat membantu mengatasi masalah kesehatan seperti nyeri kronis dan keterbatasan mobilitas. Layanan fisioterapi gratis diharapkan mampu meningkatkan pemahaman masyarakat mengenai pentingnya kesehatan dan manfaat fisioterapi.
Baca Juga: Siloam Hospitals Mampang Bahas Penanganan Cedera Ortopedi dengan Teknologi Terkini Fisiohome, sebuah penyedia layanan kesehatan fisioterapi, menilai banyak masyarakat yang tidak mendapatkan perhatian kesehatan yang memadai. Untuk itu, melalui program layanan fisioterapi gratis di Rusunawa Sumur Welut, Surabaya, Jawa Timur pada 12 Oktober 2024, Fisiohome ingin menjangkau masyarakat daerah pinggir atau perbatasan. Fisiohome berkolaborasi dengan Klinik Mata Tritya Surabaya untuk memperluas jangkauan layanan kesehatan di wilayah ini. Chief Executive Officer Fisiohome, Hasnal Wenes, menjelaskan bahwa kolaborasi ini bertujuan untuk memberikan layanan kesehatan yang lebih baik dan terjangkau.
Baca Juga: RS Medistra Sukses Menjalankan Operasi Pertama di Indonesia dengan Velys Robotic "Kami sebagai penyedia layanan kesehatan merasa terpanggil untuk dapat memberikan layanan berkualitas tanpa biaya," ujarnya dalam keterangannya, Jumat (8/11). Selama layanan fisioterapi ini, keluhan kesehatan yang paling sering ditangani tim Fisiohome adalah stroke dan saraf kejepit. "Banyak dari pasien kami mengalami keterbatasan gerak akibat stroke atau nyeri yang intens dari saraf kejepit, dan keduanya benar-benar mempengaruhi kualitas hidup mereka," kata Hasnal. Melalui fisioterapi ini, Fisiohome berharap dapat membantu meringankan rasa sakit dan meningkatkan mobilitas pasien secara bertahap.
Baca Juga: Physiorehab Buka Klinik ke-6 di Gandaria, Tawarkan Fisioterapi Premium Mudah Diakses Tim fisioterapis yang berpengalaman membawa keahlian dan dedikasi untuk memberikan perawatan yang dibutuhkan warga Rusunawa. Dengan pendekatan yang holistik, mereka tidak hanya mengatasi keluhan fisik tetapi juga memberikan dukungan moral kepada pasien.
"Dengan fisioterapi gratis, kami berharap bisa membantu meringankan rasa sakit mereka serta meningkatkan mobilitasnya sedikit demi sedikit, sehingga bisa beraktivitas dengan lebih nyaman dan mandiri," tutup Hasnal.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News Editor: Noverius Laoli