KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Penerimaan negara tahun depan diprediksi masih dalam situasi ketidakpastian ekonomi. Namun demikian, Kementerian Keuangan (Kemenkeu) telah mengatur sederet strategi untuk mengoptimalkan penerimaan negara pada 2021. Dalam postur sementara Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (RAPBN) 2021 penerimaan negara Rp 1.743,7 triliun. Pagu penerimaan negara tersebut turun Rp 32,7 triliun dari outlook dalam Nota Keuangan RAPBN 2021 sebelumnya yakni Rp 1.776,4 triliun. Dus, postur sementara penerimaan negara tahun depan hanya naik 2,5% terhadap target akhir tahun ini senilai Rp 1.699,9 triliun. Adapun postur baru dari penerimaan perpajakan yakni sebesar Rp 1.444,5 triliun.
Strategi Kemenkeu kejar target penerimaan negara tahun 2021
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Penerimaan negara tahun depan diprediksi masih dalam situasi ketidakpastian ekonomi. Namun demikian, Kementerian Keuangan (Kemenkeu) telah mengatur sederet strategi untuk mengoptimalkan penerimaan negara pada 2021. Dalam postur sementara Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (RAPBN) 2021 penerimaan negara Rp 1.743,7 triliun. Pagu penerimaan negara tersebut turun Rp 32,7 triliun dari outlook dalam Nota Keuangan RAPBN 2021 sebelumnya yakni Rp 1.776,4 triliun. Dus, postur sementara penerimaan negara tahun depan hanya naik 2,5% terhadap target akhir tahun ini senilai Rp 1.699,9 triliun. Adapun postur baru dari penerimaan perpajakan yakni sebesar Rp 1.444,5 triliun.