Strategi Mitra Pinasthika (MPMX) kejar pertumbuhan pendapatan 25% di 2021



KONTAN.CO.ID -  JAKARTA. PT Mitra Pinasthika Mustika tbk (MPMX) masih mengejar target pertumbuhan pendapatan sebesar 20%- 25% pada tahun ini.

GM Corporate Communication & Sustainability MPMX, Natalia Lusnita, optimistis perusahaan bisa mencapai target kinerja yang telah ditentukan. “Karena sampai sekarang kinerja kami masih on-track dan indikator operasional menunjukkan perbaikan performa di seluruh segmen,” paparnya pada Kontan, Selasa (7/9).

Sampai paruh pertama tahun ini, Mitra Pinasthika Mustika telah membukukan pendapatan bersih senilai Rp 6,44 triliun atau naik 18,38% dari pendapatan pada periode yang sama tahun sebelumnya Rp 5,44 triliun.


Natalia bilang, optimisme pasar yang semakin baik dan berangsur pulih di semester pertama 2021 menjadi pendorong pertumbuhan kinerja MPMX. Seluruh segmen bisnis MPMX berhasil menunjukkan tren perbaikan.

Baca Juga: Tahun ini, Mitra Pinasthika (MPMX) bidik pertumbuhan pendapatan hingga 25%

Pada segmen distribusi dan ritel emiten ini berhasil mencatatkan kenaikan pendapatan sebesar 21% jika dibandingkan dengan semester pertama di 2020. Begitu juga pada segmen transportasi juga tumbuh sebesar 3% dibandingkan tahun lalu, terutama dari peningkatan hasil penjualan mobil bekas yang semakin membaik.

Manajemen mengaku pengetatan PPKM pada pertengahan tahun 2021 memang cukup menekan pendapatan perusahaan ini. Natalia tak menampik terjadi sedikit penurunan pendapatan terutama dari segmen distribusi dan ritel, serta asuransi terkait pemberlakuan PPKM. Namun, ia mengaku kondisi bottom line MPMX masih positif untuk periode Juli 2021.

“Tentunya kami berharap PPKM segera berakhir disertai dengan penurunan kasus Covid-19 sehingga optimisme pasar juga terus meningkat dan dapat mendorong tren pemulihan ini bisa terus berlanjut hingga akhir tahun 2021,” paparnya.

Untuk mencapai target pertumbuhan kinerja sampai tutup tahun nanti, ada beberapa strategi yang dijalankan oleh perseroan. Misalnya melakukan efisiensi, peningkatan produktivitas, dan pertumbuhan positif pada arus kas operasional diimplementasikan secara terus menerus di seluruh segmen bisnis.

Baca Juga: Mitra Pinasthika (MPMX) bidik pertumbuhan pendapatan hingga 25% pada tahun ini

Selain itu, MPMX juga terus mengembangkan bisnis melalui digital. Misalnya saja mengintegrasikan aplikasi untuk layanan servis dan purna jual. Kemudian juga menyediakan platform lelang online untuk meningkatkan kualitas dan transparansi proses lelang, sehingga berdampak secara langsung terhadap margin.

“Kami juga terus fokus untuk meningkatkan daya saing perusahaan dimana semua segmen bisnis telah mempersiapkan portofolio produk-produk baru dan juga berbagai perencanaan inisiatif digital, termasuk penyempurnaan channel-channel digital untuk mendukung pertumbuhan Perseroan di masa depan,” tutupnya.

Selanjutnya: Dari Rugi Rp 2,1 Triliun, Saratoga (SRTG) Berhasil Meraup Laba Bersih Rp 15,3 Triliun

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Noverius Laoli