KONTAN.CO.ID - NUSA DUA. Bank Indonesia perwakilan Provinsi Bali, melalui Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) punya strategi untuk menekan inflasi. Hal ini diperlukan lantaran pada bulan Oktober akan ada acara Dana Moneter Internasional (IMF) dan Bank Dunia (WB). Kepala kantor Perwakilan Bank Indonesia (BI) Provinsi Bali, Causa Iman Karana mengatakan, hal ini sudah menjadi perhatian TPID. “Event di bulan Oktober ini memang high season dan tekanan inflasi sudah kami antisipasi sebelumnya. Memang ada tambahan event yang besar ini,” ujarnya di nusa dua. Causa menuturkan, BI Provinsi Bali telah memiliki pengalaman untuk mengantisipasi kebutuhan pangan di Bali dan pendatangnya. Seperti volatile food, di mana TPID BI Bali menyediakan stok pangan sebanyak tiga kali dari jumlah penduduk Bali.
Strategi TPID Bali tekan inflasi saat IMF-World Bank meeting
KONTAN.CO.ID - NUSA DUA. Bank Indonesia perwakilan Provinsi Bali, melalui Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) punya strategi untuk menekan inflasi. Hal ini diperlukan lantaran pada bulan Oktober akan ada acara Dana Moneter Internasional (IMF) dan Bank Dunia (WB). Kepala kantor Perwakilan Bank Indonesia (BI) Provinsi Bali, Causa Iman Karana mengatakan, hal ini sudah menjadi perhatian TPID. “Event di bulan Oktober ini memang high season dan tekanan inflasi sudah kami antisipasi sebelumnya. Memang ada tambahan event yang besar ini,” ujarnya di nusa dua. Causa menuturkan, BI Provinsi Bali telah memiliki pengalaman untuk mengantisipasi kebutuhan pangan di Bali dan pendatangnya. Seperti volatile food, di mana TPID BI Bali menyediakan stok pangan sebanyak tiga kali dari jumlah penduduk Bali.