MOMSMONEY.ID - Benarkah stres penyebab asam lambung naik? Cari tahu jawabannya dalam ulasan berikut ini! Asam lambung naik atau yang sering disebut dengan GERD (Gastroesophageal Reflux Disease) adalah kondisi yang umum terjadi di mana asam lambung kembali naik ke kerongkongan. Salah satu penyebab dari asam lambung naik adalah stres. Stres disebut dapat memicu peningkatan produksi asam lambung, yang pada gilirannya dapat menyebabkan gejala GERD seperti rasa terbakar di dada, mulut pahit, dan mual.
Bersumber dari
Healthline, berikut adalah hubungan antara stres dengan asam lambung naik, serta beberapa cara untuk mengatasinya.
Baca Juga: 5 Manfaat Makan Makanan Pedas, Bisa Mengontrol Nafsu Makan Hubungan antara stres dan asam lambung naik Masih ada perdebatan apakah stres secara langsung meningkatkan produksi asam lambung atau memperburuk kondisi lambung. Seseorang yang mengalami asam lambung naik yang dipicu oleh kecemasan dan stres sering melaporkan gejala refluks asam yang lebih menyakitkan, meskipun tidak ada bukti yang menunjukkan peningkatan total produksi asam lambung. Para peneliti berspekulasi bahwa stres dapat mempengaruhi otak sehingga memicu reseptor rasa sakit, sehingga membuat seseorang menjadi lebih sensitif secara fisik terhadap bahkan peningkatan kecil kadar asam. Selain itu, stres juga dapat mengurangi produksi prostaglandin, yaitu zat yang berfungsi melindungi perut dari dampak negatif asam lambung. Hal ini dapat meningkatkan persepsi seseorang terhadap rasa tidak nyaman. Ketika stres ditambah dengan kelelahan dapat mengakibatkan berbagai perubahan dalam tubuh yang berpotensi meningkatkan produksi asam lambung. Meskipun demikian, terlepas dari proses yang sebenarnya terjadi di otak dan tubuh, seseorang yang mengalami gejala asam lambung naik sering merasakan dampak negatif stres terhadap kenyamanan mereka.
Baca Juga: Jam Makan yang Baik untuk Diet, Pejuang Diet Wajib Tahu Cara mengatasi asam lambung naik akibat stres Adapun cara mengatasi asam lambung karena stres yang dapat Anda terapkan sebagai berikut: 1. Mengelola stres Salah satu langkah terpenting dalam mengatasi asam lambung naik adalah dengan mengelola stres. Berbagai teknik relaksasi seperti meditasi, yoga, atau pernapasan dalam dapat membantu menurunkan tingkat stres dan meredakan gejala GERD. 2. Perhatikan makanan yang Anda konsumsi Hindari makan terlalu banyak dalam satu waktu atau makan terlalu cepat. Bagi yang menderita asam lambung naik, lebih baik untuk makan dalam porsi kecil namun sering. Hindari makanan dan minuman yang dapat memicu peningkatan asam lambung seperti kopi, alkohol, makanan pedas, atau makanan tinggi lemak.
Baca Juga: Makanan Pantangan Asam Lambung, Apa Saja? 3. Jauhi rokok dan alkohol Merokok dan konsumsi alkohol dapat mengiritasi kerongkongan dan memperburuk gejala GERD. Oleh karena itu, sebaiknya hindari kedua kebiasaan ini untuk mengurangi risiko asam lambung naik. 4. Mengontrol berat badan Kegemukan atau obesitas adalah faktor risiko yang signifikan untuk mengalami asam lambung naik. Mengontrol berat badan melalui diet sehat dan olahraga teratur dapat membantu mengurangi gejala GERD.
Baca Juga: 7 Makanan yang Baik untuk Penderita Asam Lambung, Intip yuk 5. Konsultasi dengan dokter
Jika gejala GERD terus berlanjut meskipun melakukan perubahan gaya hidup dan diet, penting untuk berkonsultasi dengan dokter. Dokter dapat meresepkan obat-obatan tertentu yang membantu mengurangi produksi asam lambung atau menguatkan katup antara lambung dan kerongkongan. Demikianlah pembahasan terkait stres penyebab asam lambung naik dan cara mengatasinya. Mengelola stres dengan baik dan mengadopsi gaya hidup yang sehat membuat gejala GERD dapat dikurangi atau dicegah. Dengan perubahan gaya hidup yang tepat dan pengobatan yang sesuai, kehidupan sehari-hari yang bebas dari asam lambung naik bisa menjadi kenyataan. Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News Editor: Rezki Wening Hayuningtyas