KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Cokelat hitam, selain menjadi camilan lezat, kini memiliki bukti ilmiah yang mendukung manfaat kesehatannya. Sebuah studi terbaru menunjukkan konsumsi cokelat hitam secara rutin dapat mengurangi risiko diabetes tipe 2 hingga 21%. Temuan ini menjadi sorotan penting dalam upaya mencegah salah satu penyakit metabolik yang paling banyak diderita di dunia.
Penelitian oleh Harvard TH Chan School of Public Health
Perbedaan Antara Cokelat Hitam dan Cokelat Susu
Hasil penelitian juga menyoroti perbedaan penting antara cokelat hitam dan cokelat susu. Cokelat susu justru dikaitkan dengan peningkatan berat badan dalam jangka panjang, sementara cokelat hitam tidak menunjukkan dampak serupa. Peneliti menyimpulkan bahwa flavanol, senyawa yang terkandung dalam cokelat hitam, kemungkinan menjadi kunci manfaat kesehatan ini. Flavanol juga ditemukan dalam buah-buahan dan sayuran, yang telah lama dikenal memiliki efek positif pada kesehatan metabolik. "Konsumsi cokelat hitam yang meningkat dikaitkan dengan penurunan risiko diabetes tipe 2, sementara konsumsi cokelat susu yang meningkat dikaitkan dengan peningkatan berat badan," tulis para peneliti dalam laporan mereka. Baca Juga: 2024 Diprediksi Menjadi Tahun Pertama Pemanasan Global Melebihi 1,5°CMekanisme di Balik Manfaat Cokelat Hitam
Flavanol dalam cokelat hitam dianggap sebagai senyawa utama yang memberikan manfaat ini. Senyawa ini memiliki sifat antioksidan dan antiinflamasi, yang berkontribusi pada peningkatan sensitivitas insulin dan pengendalian kadar gula darah. Sebaliknya, cokelat susu mengandung kadar gula tambahan yang lebih tinggi, yang dapat menjadi faktor risiko bagi penyakit kardiometabolik seperti diabetes. Meskipun penelitian ini memberikan wawasan berharga, para peneliti menekankan bahwa hubungan ini bersifat asosiatif, bukan kausal. Diperlukan penelitian lebih lanjut untuk memahami mekanisme spesifik yang terlibat. Baca Juga: Penelitian Mengungkapkan Bermain Video Game Dapat Meningkatkan IQ AnakDampak Diabetes Secara Global
Menurut data tahun 2019, sekitar 463 juta orang di dunia hidup dengan diabetes, dan jumlah ini diperkirakan akan mencapai 700 juta dalam dua dekade mendatang. Diabetes tipe 2, sebagai bentuk yang paling umum, membutuhkan pemantauan ketat terhadap pola makan dan kadar gula darah. Komplikasi serius, seperti penyakit kardiovaskular dan kerusakan saraf, sering kali menjadi konsekuensi dari kondisi ini. Penemuan seperti manfaat cokelat hitam memberikan harapan baru dalam upaya pencegahan diabetes. Dengan mengintegrasikan cokelat hitam ke dalam pola makan yang sehat, individu dapat mendukung kesehatan metabolik mereka tanpa mengorbankan kenikmatan makanan. Baca Juga: Penelitian Ungkap Kekuatan Mengejutkan di Balik Sisik Kepala Buaya yang AnehRekomendasi Konsumsi dan Penelitian Selanjutnya
Kandungan | Cokelat Hitam | Cokelat Susu |
---|---|---|
Flavanol | Tinggi | Rendah |
Gula Tambahan | Rendah | Tinggi |
Lemak Sehat | Tinggi | Sedang |
Kalori | Sedang | Tinggi |