KONTAN.CO.ID - Negara-negara Asean utamanya Vietnam dan Filipina menyuarakan keprihatinan mereka atas pelanggaran hukum internasional secara berulang yang dilakukan China. Keprihatinan itu mengemuka dalam pertemuan puncak para pemimpin Asia Tenggara (ASEAN) di tengah ketegangan dan keluhan di Laut China Selatan. Pertemuan puncak itu diadakan secara virtual dan diselenggarakan oleh Vietnam. Pertemuan ini diselenggarakan setelah negara-negara ASEAN mulai melonggarkan pembatasan pergerakan akibat wabah corona di wilayah masing-masing. Para pemipin ASEAN menegosiasikan protokol perjalanan di antara sesama anggota. Blok yang terdiri 10 negara ini juga telah berjanji akan bekerjasama untuk memerangi virus corona.
Suara para pemimpin ASEAN merespons ketegangan di Laut China Selatan
KONTAN.CO.ID - Negara-negara Asean utamanya Vietnam dan Filipina menyuarakan keprihatinan mereka atas pelanggaran hukum internasional secara berulang yang dilakukan China. Keprihatinan itu mengemuka dalam pertemuan puncak para pemimpin Asia Tenggara (ASEAN) di tengah ketegangan dan keluhan di Laut China Selatan. Pertemuan puncak itu diadakan secara virtual dan diselenggarakan oleh Vietnam. Pertemuan ini diselenggarakan setelah negara-negara ASEAN mulai melonggarkan pembatasan pergerakan akibat wabah corona di wilayah masing-masing. Para pemipin ASEAN menegosiasikan protokol perjalanan di antara sesama anggota. Blok yang terdiri 10 negara ini juga telah berjanji akan bekerjasama untuk memerangi virus corona.