JAKARTA. Sampai 31 Oktober 2008 lalu pemerintah telah menggelontorkan subsidi bahan bakar minyak sebesar Rp 118,6 triliun atau 93,5% dari total subsidi BBM 2008. Dengan perhitungan tersebut, maka pada 2 bulan terakhir ini pemerintah masih mengantongi sisa subsidi sebesar Rp 8,2 triliun karena total anggaran subsidi BBM dalam APBN P 2008 sebesar Rp 126,8 triliun.Dirjen Perbendaharaan Negara Departemen Keuangan (Depkeu) Herry Purnomo mengatakan bahwa penyerapan anggaran subsidi paling besar dibanding dana alokasi lain. "Realisasi penyerapan anggaran per Oktober 2008 dari pos belanja pegawai sebesar 77% atau Rp 95,7 triliun dari target Rp 123,5 triliun. Belanja barang 51% atau Rp 34,7 triliun dan belanja modal 39,4% dari target Rp 79,12 triliun," kata Herry di Jakarta, Jumat (7/11).Sedangkan, realisasi penerimaan negara dari perpajakan hingga akhir Oktober 2008 telah mencapai Rp 539,14 triliun atau 88,5% dari target APBN-P 2008 sebesar Rp 609,2 triliun. Untuk penerimaan cukai telah mencapai 95% dari target Rp 45,7 triliun.