JAKARTA. Insentif untuk mendorong penyerapan biodiesel diperluas. Saat ini tengah digodok rencana untuk memberikan insentif berupa subsidi bagi produsen biodiesel non public service obligation (PSO). Deputi Menko Perekonomian Bidang Pangan dan Agribisnis Musdalifah mengatakan, usulannya subsidi yang bakal diberikan kepada produsen biodiesel dibagi menjadi dua. Untuk penyaluran biodiesel PSO besaran subsidi yang diberikan sebesar Rp 4.000 per liter. Sementara untuk non PSO sebesar Rp 2.000 per liter. Sekadar catatan, saat ini subsidi biodiesel hanya berlaku menggunakan sistem PSO. Besaran subsidi yang diberikan didasarkan pada Harga Index Pasar (HIP) biodiesel dengan Solar MOPS, sehingga fluktuatif.
Subsidi biodiesel akan diperbanyak 2x lipat
JAKARTA. Insentif untuk mendorong penyerapan biodiesel diperluas. Saat ini tengah digodok rencana untuk memberikan insentif berupa subsidi bagi produsen biodiesel non public service obligation (PSO). Deputi Menko Perekonomian Bidang Pangan dan Agribisnis Musdalifah mengatakan, usulannya subsidi yang bakal diberikan kepada produsen biodiesel dibagi menjadi dua. Untuk penyaluran biodiesel PSO besaran subsidi yang diberikan sebesar Rp 4.000 per liter. Sementara untuk non PSO sebesar Rp 2.000 per liter. Sekadar catatan, saat ini subsidi biodiesel hanya berlaku menggunakan sistem PSO. Besaran subsidi yang diberikan didasarkan pada Harga Index Pasar (HIP) biodiesel dengan Solar MOPS, sehingga fluktuatif.