KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati menyatakan telah menerima usulan dari Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) dan Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) untuk penambahan anggaran subsidi energi, yakni untuk solar dan listrik. Oleh karena itu, pemerintah akan menahan harga bahan bakar minyak (BBM) dan tidak menaikkan tarif listrik sampai 2019 mendatang. Head of Industry and Regional Research Department Office of Chief Economist PT Bank Mandiri Tbk Dendi Ramdani mengatakan, dengan adanya penambahan subsidi ini, defisit APBN memang mungkin akan bertambah, tapi masih tetap bisa terkendali di sekitar 2,19%. Sebab, masih ada ruang menambah desifit sehingga tidak terlalu jadi masalah besar.
Subsidi energi ditambah, defisit anggaran bisa melebar sampai 0,4%
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati menyatakan telah menerima usulan dari Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) dan Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) untuk penambahan anggaran subsidi energi, yakni untuk solar dan listrik. Oleh karena itu, pemerintah akan menahan harga bahan bakar minyak (BBM) dan tidak menaikkan tarif listrik sampai 2019 mendatang. Head of Industry and Regional Research Department Office of Chief Economist PT Bank Mandiri Tbk Dendi Ramdani mengatakan, dengan adanya penambahan subsidi ini, defisit APBN memang mungkin akan bertambah, tapi masih tetap bisa terkendali di sekitar 2,19%. Sebab, masih ada ruang menambah desifit sehingga tidak terlalu jadi masalah besar.