Sucofindo gelar bedah rumah di Babel



JAKARTA. PT Sucofindo (persero) bersama Perum Jamkrindo dan Pemerintah Provinsi Bangka Belitung menyelenggarakan kegiatan siswa mengenal nusantara, upacara bendera, jalan sehat dan bedah rumah veteran. Hal ini merupakan komitmen perusahaan BUMN untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat serta memupuk rasa kebanggaan berbangsa dan bertanah air Indonesia.

Beni Agus Permana, Direktur Keuangan dan Perencana Strategis Sucofindo mengatakan, pelaksanaan kegiatan ini dalam rangka HUT Kemerdekaan RI. Inisiasi dilakukan oleh Kementerian BUMN yang difasilitasi oleh perusahaan BUMN di 34 wilayah kerja dan didukung oleh pemda setempat. 

Program BUMN hadir untuk negeri ini akan menumbuhkan rasa bangga memiliki keragaman budaya, bahasa daerah dan suku bangsa Indonesia. "Para peserta maupun pemangku kepentingan diharapkan akan memiliki pandangan yang baik tentang Kementerian BUMN dan seluruh BUMN Indonesia, yang telah berperan dalam meningkatkan kesejahteraan bangsa melalui kerja nyata yang berdampak secara langsung," ujarnya dalam siaran pers, Selasa (18/7). Sucofindo melakukan koordinasi dengan dinas terkait di provinsi seperti dalam kegiatan bedah rumah. Kegiatan tersebut telah berjalan pelaksanaannya sejak bulan Januari dan akan berlangsung sampai bulan Desember 2017. Sasaran program tersebut adalah melakukan bedah rumah terhadap 13 rumah kepala keluarga para veteran di berbagai wilyah.


Di antara wilayah yang akan dilaksanakan beda rumah adalah Kelurahan Taman Sari dan Kelurahan Kampung Asem, Pangkal Pinang, Kel Sri Menanti, Sungai Liat Kabupaten Bangka, Kecamatan Koba dan Kecamatan  PKP Balam. Sedangkan untuk program Siswa Mengenal Nusantara (SMN) tahun ini, Beni berharap siswa bisa menjadikan momentum ini untuk meningkatkan kompetensi dan pembelajarannya.

Sucofindo dan Jamkrindo bekerja sama dengan Pemda setempat khususnya Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Bangka Belitung memberangkatkan 20 pelajar ke Provinsi Jawa Barat Belitung, pada hari yang sama Provinsi Bangka Belitung juga menerima kedatangan 25 pelajar dari Jawa Barat.

Kegiatan yang dilakukan seperti kunjungan ke berbagai sekolah dan perusahaan BUMN, pengenalan seni budaya antar siswa dan daerah-daerah wisata. Selain itu melakukan kunjungan pada sentra industri UKM dan perusahaan tambang timah, pengenalan pengetahuan kewirausahaan dan proses bisnis dari BUMN penyelenggara sehingga dapat mengetahui peran serta perusahaan BUMN dalam membangun bangsa. "Para siswa dapat memanfaatkan sebaik-baiknya kesempatan yang sangat berharga ini," ujarnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Rizki Caturini