KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Sucor Asset Management memperkirakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) akan tembus level 6.900 bahkan bisa menggapai level 7.000 hingga akhir tahun ini.

Dalam paparan market outlook, Kamis (8/8), Presiden Direktur Sucor Asset Management Jemmy Paul Wawointana mengatakan, kendati saat ini pasar terpengaruh beragam sentimen negatif dan berada dalam kondisi yang kurang baik, proyeksi IHSG hingga akhir tahun masih berpotensi tembus 7.000.

Baca Juga: Setelah melompat tinggi hari ini, begini prediksi IHSG perdagangan Jumat (9/8)

Koreksi yang terjadi cukup dalam pada pasar beberapa waktu terakhir, menurut Jemmie, merupakan respons yang wajar karena kinerja emiten di semester I 2019  di luar ekpektasi pasar.  Selain itu, pasar juga tertekan sentimen perang dagang Amerika Serikat (AS) dan China yang memanas lagi.

Namun, sete;ah terkoreksi dalam, dalam beberapa hari terakhir IHSG mulai rebound. Jemmy melihat masih terdapat berbagai sentimen positif yang dapat menjadi katalis positif bagi IHSG. "Salah satu katalis positif bagi pasar yang paling sekat itu lahan industri yang rate take-nya naik tajam 1 bulan-2 bulan terakhir. Orang mulai berpikir untuk investasi di sektor industri di Indonesia," ujar Jemmy dalam konferensi pers Kamis (8/8).

Baca Juga: IHSG ditutup melompat 1,14% seiring mulai tenangnya pasar global

Walaupun belum dapat diprediksi susunan kabinet mendatang, namun sekitar 50% kursi menteri yang tersedia akan dialokasikan bagi partai politik. Jemmie melihat, ketika nantinya koalisi dan kabinet yang terpilih sesuai ekpektasi pasar, maka akan menjadi sentimen positif yang menggriring pergerakan positif IHSG. Menurut Jemmy, musuh utama pasar ialah ketidakstabilan politik.

Masih ada kemungkinan kembali turunnya suku bunga acuan juga menjadi salah satu sentimen positif bagi pergerakan IHSG. Jika The Fed kembali menurunkan suku bunga acuan, besar kemungkinan Bank Indonesia (BI) juga mengikuti memangkas suku bunga acuan. Jemmy sendiri milihat masih ada potensi penurunan suku bunga acuan BI  sebanyak 25 basis poin di akhir tahun ini yang kemudian masih akan berlanjut hingga tahun depan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Khomarul Hidayat