KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) resmi melantai di bursa saham pada hari ini, Senin (11/4). Kehadiran saham GOTO disambut antusias oleh para investor ritel yang tercermin dari partisipasi investor ritel yang mencapai 300.000, atau yang tertinggi pada proses proses IPO dalam sejarah pasar modal Indonesia. Namun, hal yang berbeda justru dirasakan oleh para manajer investasi (MI) yang dihadapkan pada pilihan dilematis. Secara fundamental, kondisi GOTO kurang baik karena emiten baru ini masih merugi. Tapi di satu sisi, GOTO punya bobot yang besar di IHSG sehingga menjadi salah satu saham penggerak indeks saham. Alhasil, para MI yang tidak mau kinerja produknya tertinggal dari indeks, harus mempertimbangkan untuk mengoleksi saham GOTO dalam portofolionya walaupun emiten ini punya fundamental yang kurang baik.
Sucorinvest AM Terapkan Strategi Taktikal dalam Memegang Saham GOTO
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) resmi melantai di bursa saham pada hari ini, Senin (11/4). Kehadiran saham GOTO disambut antusias oleh para investor ritel yang tercermin dari partisipasi investor ritel yang mencapai 300.000, atau yang tertinggi pada proses proses IPO dalam sejarah pasar modal Indonesia. Namun, hal yang berbeda justru dirasakan oleh para manajer investasi (MI) yang dihadapkan pada pilihan dilematis. Secara fundamental, kondisi GOTO kurang baik karena emiten baru ini masih merugi. Tapi di satu sisi, GOTO punya bobot yang besar di IHSG sehingga menjadi salah satu saham penggerak indeks saham. Alhasil, para MI yang tidak mau kinerja produknya tertinggal dari indeks, harus mempertimbangkan untuk mengoleksi saham GOTO dalam portofolionya walaupun emiten ini punya fundamental yang kurang baik.