JAKARTA. Hingga bulan April 2017, sebanyak 37 pembangkit yang masuk megaproyek listrik 35.000 megawatt (MW) telah beroperasi. Sehingga, tambahan kapasitas listrik dari 37 pembangkit itu mencapai 743 MW. Sementara proyek listrik yang masih dalam tahap konstruksi sebesar 13.816 MW, 8.210 MW berstatus telah tanda tangan kontrak atawa power purchasement agreement (PPA), 5.845 MW dalam proses pengadaan. Sisanya, sebesar 7.212 MW masih dalam tahap perencanaan. Kepala Pusat Komunikasi Layanan Informasi Publik dan Kerjasama Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Sujatmiko mengatakan, 37 pembangkit listrik tersebut berasal dari energi bersih ramah lingkungan alias energi baru dan terbarukan (EBT).
Sudah 37 pembangkit listrik beroperasi
JAKARTA. Hingga bulan April 2017, sebanyak 37 pembangkit yang masuk megaproyek listrik 35.000 megawatt (MW) telah beroperasi. Sehingga, tambahan kapasitas listrik dari 37 pembangkit itu mencapai 743 MW. Sementara proyek listrik yang masih dalam tahap konstruksi sebesar 13.816 MW, 8.210 MW berstatus telah tanda tangan kontrak atawa power purchasement agreement (PPA), 5.845 MW dalam proses pengadaan. Sisanya, sebesar 7.212 MW masih dalam tahap perencanaan. Kepala Pusat Komunikasi Layanan Informasi Publik dan Kerjasama Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Sujatmiko mengatakan, 37 pembangkit listrik tersebut berasal dari energi bersih ramah lingkungan alias energi baru dan terbarukan (EBT).