Sudah ada hitungan valuasi, Vale Indonesia (INCO) siap lakukan divestasi



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Vale Indonesia Tbk (INCO, anggota indeks Kompas100 ini) berkomitmen untuk melakukan divestasi saham sesuai dengan ketentuan yang berlaku. Manajemen INCO mengklaim bahwa pihaknya sudah bersiap menunaikan kewajibannya sejak akhir tahun 2018 lalu.

"Tentu kami sudah siap. Sejak akhir tahun lalu kami sudah mengirim surat ke (Kementerian) ESDM untuk meminta arahan, dan di-follow up lagi dengan surat-surat pada tahun ini," jelas Direktur INCO Febriany Eddy saat dihubungi Kontan.co.id, Selasa (23/7).

Febriany mengungkapkan, INCO akan menjalankan komitmen divestasi  sesuai kesepakatan yang sudah ditandatangani dalam amandemen Kontrak Karya (KK) pada tahun 2014 lalu. "Jadi (divestasi) ini bukan komitmen baru, sehingga kami sudah mengantisipasi jauh-jauh hari," imbuh Febriany.


Tak hanya kesiapan dari sisi administrasi, Fabriany pun mengatakan, bahwa pihaknya sudah menyiapkan nilai valuasi atas 20% saham yang akan didivestasi.

Baca Juga: Bahas valuasi dan proses divestasi, Kementerian ESDM mulai bertemu Vale Indonesia

Sayangnya, ia masih belum mau menyampaikan terkait metode penghitungan dan hasil valuasi yang didapat.

"Hitungan tentu sudah disiapkan. Namun proses negosiasi secara formal belum didiskusikan," terang Febriany.

Berdasarkan keterangan dari Direktur Pembinaan dan Pengusahaan Mineral Kementerian ESDM Yunus Saefulhak, pada akhir Juli ini Kementerian ESDM  memang akan mengadakan pertemuan dengan pihak INCO.

Editor: Yudho Winarto