KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Telekomunikasi Indonesia Tbk (TLKM, anggota indeks Kompas100) akhirnya membeberkan skema setoran modal ke pengelola platform pembayaran LinkAja yaitu PT Fintek Karya Nusantara (Finarya). Hal tersebut dijelaskan TLKM dalam keterbukaan informainya di Bursa Efek Indonesia, Senin (1/7). Setoran modal kepada Finarya yang didirikan entitas anak Telkom, yaitu PT Telkomunikasi Selular (Telkomsel) pada 21 Januari 2109 akan dibagi tiga tahap. Ini berdasarakan kesepakatan dengan delapan perusahaan pelat merah lainnya pada 1 Maret 2019. Setoran modal tahap pertama akan dilakukan paling lambat pada 31 Juli 2019. Pada tahap ini, Finarya akan menerbitakn 66.526 saham baru senilai Rp 665,26 miliar. Sementara pihak yang akan mengeksekusinya adalah Telkomsel, PT Bank Mandiri Tbk (BMRI), PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI), PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBRI), PT Jiwasraya, dan entitas PT Danareksa.
Sudah meluncur, ini skema setoran modal LinkAja
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Telekomunikasi Indonesia Tbk (TLKM, anggota indeks Kompas100) akhirnya membeberkan skema setoran modal ke pengelola platform pembayaran LinkAja yaitu PT Fintek Karya Nusantara (Finarya). Hal tersebut dijelaskan TLKM dalam keterbukaan informainya di Bursa Efek Indonesia, Senin (1/7). Setoran modal kepada Finarya yang didirikan entitas anak Telkom, yaitu PT Telkomunikasi Selular (Telkomsel) pada 21 Januari 2109 akan dibagi tiga tahap. Ini berdasarakan kesepakatan dengan delapan perusahaan pelat merah lainnya pada 1 Maret 2019. Setoran modal tahap pertama akan dilakukan paling lambat pada 31 Juli 2019. Pada tahap ini, Finarya akan menerbitakn 66.526 saham baru senilai Rp 665,26 miliar. Sementara pihak yang akan mengeksekusinya adalah Telkomsel, PT Bank Mandiri Tbk (BMRI), PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI), PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBRI), PT Jiwasraya, dan entitas PT Danareksa.