KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Penguatan harga batubara tampaknya belum berakhir. Mengawali semester kedua tahun ini, harga justru semakin bergeliat dan menembus rekor tertingginya lagi di tahun ini, yaitu US$ 116 per metrik ton. Analis Asia Tradepoint Deddy Yusuf Siregar, menilai, harga batubara masih berpotensi meneruskan tren penguatan. Dus, secara teknikal, posisi harga batubara saat ini sangat rentan terkoreksi. "Saat ini harga batubara kontak pengiriman Juli 2018 masih bergerak di atas garis moving average 50, 100, maupun 200," ujar Deddy, Jumat (6/7).
Sudah naik tinggi, harga batubara rentan terkoreksi sepekan ke depan
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Penguatan harga batubara tampaknya belum berakhir. Mengawali semester kedua tahun ini, harga justru semakin bergeliat dan menembus rekor tertingginya lagi di tahun ini, yaitu US$ 116 per metrik ton. Analis Asia Tradepoint Deddy Yusuf Siregar, menilai, harga batubara masih berpotensi meneruskan tren penguatan. Dus, secara teknikal, posisi harga batubara saat ini sangat rentan terkoreksi. "Saat ini harga batubara kontak pengiriman Juli 2018 masih bergerak di atas garis moving average 50, 100, maupun 200," ujar Deddy, Jumat (6/7).