Sudah Oversold, Harga Bitcoin dan Ethereum Kembali Naik



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Sejumlah aset kripto seperti Bitcoin, Ethereum, naik pada Kamis (4/8). Penguatan harga aset kripto ini tampaknya didorong pelemahan dolar AS.

Merujuk Coinmarketcap, harga Bitcoin pada ini, Kamis (4/8) pukul 11.22 WIB berada di US$ 23.153,05 per BTC atau menguat 1,11% dalam 24 jam terakhir.

Sementara, Ethereum dan Binance Coin juga menorehkan tren serupa. Tercatat, harga Ethereum saat ini berada di US$ 1.652,35 per ETH atau naik 1,84%. Lalu Binance Coin juga sudah menguat 8,83% menjadi US$ 307,70 per BNB.


"Kamis pagi ini investor mulai optimistis masuk ke market kripto, setelah kekhawatiran mereka atas tensi geopolitik antara China, Taiwan, dan AS memudar. Sentimen negatif dari peristiwa peretasan ekosistem Solana dan jaringan jembatan antar blockchain, Nomad belum berdampak pada market secara keseluruhan," ujar Trader Tokocrypto Afid Sugiono  dalam keterangan tertulis, Kamis (4/8).

Baca Juga: Harga Bitcoin Turun 3 Hari Berturut, Ada Peluang Naik Lagi?

Afid menyebut, dari analisa teknikalnya, saat ini investor tengah melakukan akumulasi, setelah terjadi oversold jenuh melakukan aksi jual dan ambil untung (profit taking) sejak awal pekan lalu.

Kemudian, aksi beli juga dilakukan setelah harga Bitcoin secara teknikal kembali menembus level 10-day moving average (MA) dan 50-day MA.

Investor biasanya mengaitkan tembusnya dua level moving average tersebut sebagai sinyal bullish. Namun, masih belum yakin Bitcoin benar-benar mengalami fase reversal, mengingat penguatan harganya tidak dibarengi dengan kenaikan volume trading. Sehingga, ada kemungkinan hanya bertahan sementara.

Afid menyampaikan, harga Bitcoin sekarang ada di rentang harga baru yakni US$ 21.200 hingga US$ 24.400. Level resistensi Bitcoin terdekat berada pada harga US$ 23.459 dan level support-nya di US$ 22.654.

Sementara, kata Afid, analisis gerak harga Ethereum saat ini level support berada pada harga US$ 1.678 dan level support di harga US$ 1.559. Meskipun dalam beberapa hari ini harga ETH mengalami penurunan, tetapi pergerakan harganya masih berada di atas day-20 EMA.

Di sisi lain, khusus untuk token SOL justru mengalami penurunan tipis pada Kamis (4/8) pagi ini, dampak dari peristiwa peretasan pada jaringan blockchain-nya. Solana dengan cepat didorong kembali setelah harganya mencoba bergerak di atas resistance kunci di US$ 44. Harga sekarang jatuh menuju support kunci di US$ 35.

Baca Juga: Bursa Kripto Tak Kunjung Rampung, Ekosistem Kripto Dinilai Sudah Positif

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Khomarul Hidayat