Sudomo: Masih mencari nama



“Selamat tahun baru. Saya baru pensiun. Mau jadi konsultan manajemen saja,” ungkap Jahja W. Sudomo, dalam pesan singkatnya kepada KONTAN. Rupanya memasuki tahun 2014, Sudomo, yang sudah malang melintang sebagai direktur di berbagai perusahaan, mulai berpikir serius untuk menikmati masa pensiun.

Dalam enam tahun terakhir, pria berusia 74 tahun ini menduduki satu kursi Board of Director Group Tozy Bintang Sentosa, grup usaha yang dikenal memiliki Centro dan The Body Shop. Sebelumnya, ia jadi salah satu direktur PT Bursa Berjangka Jakarta (BBJ).

Meski ingin menikmati masa pensiun, pria yang pernah menjadi Chief Executive Officer PT SMART Tbk tersebut tidak mau pengetahuannya sia-sia. Karena itu, ia berpikir untuk menjadi konsultan perusahaan. “Saya pernah, lo, membuat produksi naik empat kali lipat dengan jumlah orang yang sama, peralatan yang sama, dan ruang yang sama,” tutur dia.


Sayang, Sudomo belum menemukan nama yang tepat untuk perusahaan konsultannya.  “Bagaimana kalau Slim and Fit?” ungkap Sudomo mencoba mencari masukan.Keberhasilan melakukan efisiensi menjadi alasan di balik pemilihan nama itu.

“Hanya dengan memperbaiki Key Performance Indicator (KPI). Saya melihat KPI adalah strategi yang harus dipikirkan masak-masak, ” terang Sudomo.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Catur Ari