Suka Memasak Sayur? Ini 3 Cara Agar Nutrisi dalam Sayuran Tidak Hilang



MOMSMONEY.ID - Moms, anda rutin memasak sayur sendiri? Anda perlu perhatikan hal yang satu ini! Sayuran kaya akan gizi & nutrisi yang terdapat di dalamnya. Salah sedikit, maka kandungan nutrisi dalam sayur bisa hilang begitu saja, Moms!

Agar sayur yang nantinya anda konsumsi tidak sia-sia, maka Moms harus perhatikan beberapa hal yang berikut ini! Terdapat 3 cara agar nutrisi dalam sayuran tidak hilang saat dimasak.

Penasaran bagaimana cara memasak sayuran yang benar agar nutrisinya tidak hilang saat dikonsumsi? Melansir dari Maggi, berikut selengkapnya!


Baca Juga: 5 Rekomendasi Ikan Laut dengan Kandungan Gizi yang Paling Tinggi

Cuci Sebelum Memotongnya

Agar nutrisi dalam sayuran tidak hilang saat dimasak, penting untuk mencuci sayuran dengan bersih di bawah aliran air yang mengalir sebelum memotongnya.

Ini karena ada beberapa kandungan nutrisi dalam sayur yang larut dalam air. Dengan memotong sayur sebelum dicuci, bisa saja vitamin C terlarut dalam air & akhirnya nutrisi dalam sayur akan hilang.

Baca Juga: 5 Tingkat Kematangan Daging Agar Steak Buatanmu Sempurna

Perhatikan Waktu Memasak

Durasi waktu memasak wajib diperhatikan karena berpengaruh terhadap ada/tidaknya nutrisi dalam sayuran yang masih tersisa.

Moms bisa mematok durasi ideal memasak sayur agar nutrisinya tidak hilang dengan cara melihat warnanya. Memasak sayur idealnya jangan sampai warna sayur terlihat berubah & jadi layu. Ini karena menandakan kandungan nutrisinya mulai berkurang.

Baca Juga: Tips Membuat Popcorn Karamel Ala Bioskop di Rumah yang Anti Gagal

Tingkat Kematangan Sayur

Sayur memiliki tingkat kematangan yang berbeda-beda. Tingkat kematangan ini rupanya berpengaruh terhadap kandungan nutrisinya saat dimasak.

Apabila anda memasukkan sayur yang mudah matang, maka besar kemungkinan sayur tersebut akan cepat layu & menyebabkan kandungan nutrisinya menghilang.

Beberapa sayuran yang mudah matang di antaranya adalah dedaunan hijau, seperti: bayam, kangkung, atau sawi. Sementara sayuran yang butuh waktu yang cukup lama untuk proses matangnya adalah umbi-umbian, seperti: ubi, kentang, wortel, lobak, atau singkong.

Selanjutnya: Anak Jenuh Belajar di Masa Pandemi? Simak Tips Menjaga Kesehatan Mental Bagi Anak

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Raissa Yulianti