RIYADH. Timur Tengah identik dengan minyak mentah. Miliarder yang lahir dari kawasan ini kebanyakan adalah pengusaha minyak. Tapi Sulaiman bin Abdul Aziz Al Rajhi adalah sosok berbeda dari kebanyakan miliarder Timur Tengah. Sulaiman justru piawai menjalankan bisnis di sektor keuangan. Pria sepuh kelahiran Arab Saudi pada tahun 1920 ini adalah pemilik Al Rajhi Bank, salah satu bank syariah terbesar di dunia. Kiprahnya membesarkan industri perbankan mengantarkan Sulaiman menjadi salah satu orang terkaya di dunia. Pada Maret tahun lalu, majalah Forbes mendapuk Sulaiman Al Rajhi di peringkat 198 orang terkaya di dunia. Sulaiman memiliki kekayaan bersih mencapai US$ 6 miliar. Berdiri pada tahun 1957, Al Rajhi Bank merupakan salah satu bank syariah terbesar di dunia dengan total aset sebesar SAR (Riyal Arab Saudi) 267 miliar, setara US$ 71,2 miliar. Adapun modal disetor bank yang bermarkas di Riyadh, Arab Saudi, ini mencapai US$ 4 miliar. Al Rajhi Bank memiliki karyawan lebih dari 8.400 orang.
Pada tahun 1957, Sulaiman mendirikan Al Rajhi Bank bersama kakak tertua, Saleh Al Rajhi. Sejatinya, mereka adalah empat bersaudara, yakni Saleh, Sulaiman, Abdullah dan Mohammed. Pada tahun pertama, Sulaiman dan Saleh mulai menjalankan aktivitas perdagangan dan perbankan. Bisnis Al Rajhi bersaudara terus bertumbuh, terutama dipicu oleh booming harga minyak mentah di pasar internasional, pada tahun 1970-an. Maklum, Arab Saudi merupakan negara produsen minyak mentah terbesar di dunia. Dengan kenaikan harga minyak mentah, produksi digenjot agar keuntungan semakin berlipat. Ada gula ada semut. Booming minyak mentah memunculkan gelombang buruh migran dari kawasan Asia, termasuk dari Indonesia dan Pakistan. Fenomena ini menjadi berkah bagi bisnis jasa keuangan Al Rajhi Bank. Sulaiman menawarkan fasilitas pengiriman uang (remitansi) kepada para buruh migran. Alhasil, bisnis Al Rajhi Bank terus menanjak karena kecipratan kenaikan harga minyak mentah. Tahun 1983 menjadi tahun penting bagi Al Rajhi Bank. Sebab pada tahun itu, Sulaiman berhasil melobi pemerintah Arab Saudi dan mengantongi izin untuk menjalankan perbankan syariah. Al Rajhi merupakan bank syariah pertama di Arab Saudi. Sulaiman mampu membangun bisnis Al Rajhi Bank dengan solid. Pada tahun 1988, Al Rajhi menjadi salah satu grup raksasa bisnis yang sangat berpengaruh di Arab Saudi.