Suku Bunga Acuan Naik, Investor Bisa Investasi Saham Secara Bertahap



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Rapat Dewan Gubernur Bank Indonesia (RDG BI) pada 19-20 Oktober 2022 kembali menaikkan suku bunga acuan atau BI 7-Day Reverse Repo Rate (BI7DRR) sebesar 50 basis poin (bps) menjadi 4,75%. 

Head of Business Development Division Henan Putihrai Asset Management (HPAM) Reza Fahmi mengatakan, investor bisa beli secara bertahap dalam instrumen reksadana saham hingga akhir tahun.

"Strategi dengan mengurangi porsi fixed income disebabkan kita melihat potensi kenaikan yield masih berlanjut dan untuk tahun depan kami akan meningkatkan porsi saham dengan meningkatkan saham-saham sektor komoditas, konsumer, dan infrastruktur," kata Reza kepada kontan.co.id, Kamis (20/10). 


Baca Juga: Paling Lemah Sejak April 2020, Simak Proyeksi Rupiah Jumat (21/10)

Menurut Reza, akan ada penurunan pada saham yang lebih banyak disebabkan oleh saham-saham di sektor cyclical. Oleh karena itu, HPAM melakukan rebalancing dengan masuk ke saham-saham noncyclical, infrastruktur, dan energi yang lebih defensif dan masih bisa memberikan potensi laba yang positif.

Kualitas aset investasi di tahun 2022 sudah lebih baik dan meningkat dibanding tahun 2021. Reza berharap, kondisi investasi pada tahun 2023 bisa meningkat dan bisa menarik investor asing dan domestik. 

Reza menyarankan investor saat ini untuk mendiversifikasikan dana investasi seperti 40% saham, 40% obligasi, dan 20% pasar uang untuk investasi dengan rentang waktu jangka menengah lebih dari tiga tahun. 

Baca Juga: Prediksi IHSG Akhir Pekan Ini, Jumat (21/10), dan Rekomendasi Saham Pilihan Analis

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Wahyu T.Rahmawati