KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Reserves Bank of Australia (RBA) pada hari ini (6/3) mempertahankan suku bunga acuan pada level 1,5%. Kebijakan moneter yang cenderung stagnan membuat dollar Australia (AUD) berpeluang melemah di hadapan yen Jepang (JPY). Terutama, di tengah kekhawatiran pasar terhadap performa dollar AS akibat rencana Trump menaikkan tarif impor. Mengutip Bloomberg, Selasa (6/3) pukul 18.36 WIB, pasangan AUD/JPY masih menguat 0,56% ke level 82,93. Namun, Jumat (2/3) lalu, pasangan mata uang ini sempat jatuh ke level terendah 82,00. Analis Global Kapita Investama Berjangka, Nizar Hilmy, menilai, yen menguat dipicu pasar yang menghindari risiko di pasar saham. Pasca pernyataan Trump soal tarif impor baja dan aluminium, Kamis (1/3), bursa AS sempat mengalami koreksi.
Suku bunga Aussie stagnan, pairing AUD/JPY diproyeksi turun
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Reserves Bank of Australia (RBA) pada hari ini (6/3) mempertahankan suku bunga acuan pada level 1,5%. Kebijakan moneter yang cenderung stagnan membuat dollar Australia (AUD) berpeluang melemah di hadapan yen Jepang (JPY). Terutama, di tengah kekhawatiran pasar terhadap performa dollar AS akibat rencana Trump menaikkan tarif impor. Mengutip Bloomberg, Selasa (6/3) pukul 18.36 WIB, pasangan AUD/JPY masih menguat 0,56% ke level 82,93. Namun, Jumat (2/3) lalu, pasangan mata uang ini sempat jatuh ke level terendah 82,00. Analis Global Kapita Investama Berjangka, Nizar Hilmy, menilai, yen menguat dipicu pasar yang menghindari risiko di pasar saham. Pasca pernyataan Trump soal tarif impor baja dan aluminium, Kamis (1/3), bursa AS sempat mengalami koreksi.