JAKARTA. Mata uang poundsterling melejit jauh mengunguli dollar Australia setelah Bank Sentral Inggris (BOE) mengumumkan tingkat suku bunga tetap di level 0,5%.

Mengutip Bloomberg, Kamis (14/7) pukul 18.22 WIB, pasangan GBP/AUD menanjak 1,19% ke level 1,7488 dibanding sehari sebelumnya.

Tonny Mariano, analis PT Esandar Arthamas Berjangka mengatakan, GBP mendapat sentimen positif setelah Inggris memiliki Perdana Menteri Baru, Theresa May. 

Hal tersebut menghilangkan kekhawatiran pasar akan kondisi politik di negeri Ratu Elizabeth setelah keluar dari Uni Eropa. Kebijakan BOE yang tetap mempertahankan suku bunga di level 0,5% semakin mendorong laju GBP.

Di sisi lain, data ekonomi Australia cenderung negatif sehingga menekan pergerakan AUD di hadapan GBP.

Jumlah tenaga kerja bulan Juni turun menjadi 7.900 dari sebelumnya 19.200 serta di bawah prediksi sebesar 10.100.

Sementara tingkat pengangguran naik menjadi 5,8% dari sebelumnya 5,7% meski sejalan dengan estimasi.

"Tetapi secara keseluruhan, posisi sterling masih lebih lemah dari AUD," kata Tonny.

Pemulihan ekonomi Inggris pasca keluar dari Uni Eropa masih membutuhkan waktu sehingga selama proses tersebut, GBP berpotensi kembali tergerus.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Dikky Setiawan