JAKARTA. Bank Indonesia (BI) menaikkan suku bunga instrumen operasi moneter Sertifikat Bank Indonesia (SBI) tenor sembilan bulan sebesar 30 bps menjadi 4,3% pada lelang SBI 10 Mei 2012 dari 4% pada lelang SBI 12 April 2012. Kenaikan ini dilakukan setelah memutuskan menjaga BI rate di level 5,75% “Kami ingin memberi tanda ke pasar ada sinyal pengetatan meskipun tidak melalui kebijakan. BI hanya bisa mengendalikan dana yang ada di kami, yakni pada instrumen moneter,” ujar Direktur Eksekutif Departemen Perencanaan Strategis Hubungan Masyarakat BI Dody Budi Waluyo, Kamis (10/5). Berdasarkan hasil lelang SBI pada Kamis, (10/5) dari target indikatif Rp 10 triliun jumlah penawaran yang masuk ke BI sebanyak Rp 9,228 triliun. Adapun kisaran indikasi bunga yang ditawarkan ialah 3,83%-4,60%. Dari kisaran tersebut, level bunga tertinggi yang dimenangkan pada lelang sebesar 4,3%, dengan nilai hasil lelang mencapai Rp 7,167 triliun.
Suku bunga SBI 9 bulan naik 30 bps
JAKARTA. Bank Indonesia (BI) menaikkan suku bunga instrumen operasi moneter Sertifikat Bank Indonesia (SBI) tenor sembilan bulan sebesar 30 bps menjadi 4,3% pada lelang SBI 10 Mei 2012 dari 4% pada lelang SBI 12 April 2012. Kenaikan ini dilakukan setelah memutuskan menjaga BI rate di level 5,75% “Kami ingin memberi tanda ke pasar ada sinyal pengetatan meskipun tidak melalui kebijakan. BI hanya bisa mengendalikan dana yang ada di kami, yakni pada instrumen moneter,” ujar Direktur Eksekutif Departemen Perencanaan Strategis Hubungan Masyarakat BI Dody Budi Waluyo, Kamis (10/5). Berdasarkan hasil lelang SBI pada Kamis, (10/5) dari target indikatif Rp 10 triliun jumlah penawaran yang masuk ke BI sebanyak Rp 9,228 triliun. Adapun kisaran indikasi bunga yang ditawarkan ialah 3,83%-4,60%. Dari kisaran tersebut, level bunga tertinggi yang dimenangkan pada lelang sebesar 4,3%, dengan nilai hasil lelang mencapai Rp 7,167 triliun.