KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) melemah 0,08% atau 5,62 poin ke 7.331,13 pada perdagangan Rabu (20/3). Analis MNC Sekuritas Herditya Wicaksana menambahkan, pergerakan IHSG masih akan dipengaruhi oleh perkembangan kebijakan The Fed dan pergerakan harga komoditas dunia seperti minyak mentah yang kembali memanas. Dia memperkirakan, IHSG berpeluang menguat dengan support berada di level 7.288 dan resistance di angka 7.341 pada Kamis (21/3).
Analis Phintraco Sekuritas Nurwachidah memprediksi, IHSG akan cenderung berfluktuasi di atas support 7.300 di Kamis (21/3). Secara teknikal, daya support di angka 7.300 berdasarkan kondisi oversold pada Stochastic Relative Strength Index (RSI) dan didukung penyempitan negative slope moving average convergence divergence (MACD). Dari domestik, IHSG cenderung ditopang oleh keputusan Rapat Dewan Gubernur (RDG) Bank Indonesia (BI) dalam menahan suku bunga acuan di angka 6% pada Rabu (20/3). BI juga mempertahankan proyeksi pertumbuhan ekonomi Indonesia di level 4,7%-5,5% untuk tahun 2024. Baca Juga: IHSG Turun 0,08% ke 7.331 Rabu (20/3), ACES, KLBF, SIDO Top Gainers LQ45 BI memperkirakan realisasi investasi dapat menjadi penopang pertumbuhan ekonomi Indonesia di samping konsumsi domestik. “Pandangan ini meredam kekhawatiran pasar bahwa tahun politik berdampak negatif pada realisasi investasi,” kata Nur kepada Kontan.co.id, Rabu (20/3)