JAKARTA. Kenaikan suku bunga The Fed memberi tekanan pada harga tembaga. Tetapi resiko pelemahan tembaga terbatas di tengah optimisme kenaikan permintaan. Mengutip Bloomberg, Rabu (14/6) harga tembaga kontrak pengiriman tiga bulan di London Metal Exchange melemah 0,31% ke level US$ 5699 per metrik ton dibanding sehari sebelumnya. Namun dalam sepekan terakhir, tembaga menguat 1,4%. Harga tembaga telah melemah dalam empat hari beruntun. Menurut Ibrahim, Direktur Utama PT Garuda Berjangka, pergerakan tembaga memang menanti pengumuman suku bunga The Fed. Kenaikan suku bunga sebesar 25 basis poin membuka nilai tukar dollar AS menguat dan menekan harga tembaga. Apalagi The Fed menyatakan rencana kenaikan suku bunga satu kali lagi tahun ini.
Suku bunga The Fed menekan harga tembaga
JAKARTA. Kenaikan suku bunga The Fed memberi tekanan pada harga tembaga. Tetapi resiko pelemahan tembaga terbatas di tengah optimisme kenaikan permintaan. Mengutip Bloomberg, Rabu (14/6) harga tembaga kontrak pengiriman tiga bulan di London Metal Exchange melemah 0,31% ke level US$ 5699 per metrik ton dibanding sehari sebelumnya. Namun dalam sepekan terakhir, tembaga menguat 1,4%. Harga tembaga telah melemah dalam empat hari beruntun. Menurut Ibrahim, Direktur Utama PT Garuda Berjangka, pergerakan tembaga memang menanti pengumuman suku bunga The Fed. Kenaikan suku bunga sebesar 25 basis poin membuka nilai tukar dollar AS menguat dan menekan harga tembaga. Apalagi The Fed menyatakan rencana kenaikan suku bunga satu kali lagi tahun ini.