KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Penerimaan pajak Indonesia hingga medio Desember 2022 sudah melampaui target. Menteri Keuangan Sri Mulyani menyebut, penerimaan pajak hingga 14 Desember 2022 sudah mencapai Rp 1.634,36 triliun, atau 110,06% dari target yang sebesar Rp 1.485 triliun. Bila melihat dari sektor lapangan usaha, sektor manufaktur menjadi sektor dengan sumbangan penerimaan pajak terbanyak dengan konstribusi 29,2%. Kinerja penerimaan pajak industri pengolahan dari Januari 2022 hingga 14 Desember 2022 terpantau tumbuh 35,1% secara tahunan alias year on year (YoY) atau lebih tinggi dari pertumbuhan periode sama tahun sebelumnya yang sebesar 17,5% YoY. Sektor penyumbang penerimaan pajak kedua terbesar adalah sektor perdagangan. Dengan kontribusi sebesar 23,7%, penerimaan pajak sektor ini tumbuh 44,9% YoY atau lebih tinggi dari pertumbuhan periode sama tahun 2021 yang sebesar 30,5%.
Sumbang 29,2%, Industri Pengolahan Jadi Motor Penggerak Penerimaan Pajak
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Penerimaan pajak Indonesia hingga medio Desember 2022 sudah melampaui target. Menteri Keuangan Sri Mulyani menyebut, penerimaan pajak hingga 14 Desember 2022 sudah mencapai Rp 1.634,36 triliun, atau 110,06% dari target yang sebesar Rp 1.485 triliun. Bila melihat dari sektor lapangan usaha, sektor manufaktur menjadi sektor dengan sumbangan penerimaan pajak terbanyak dengan konstribusi 29,2%. Kinerja penerimaan pajak industri pengolahan dari Januari 2022 hingga 14 Desember 2022 terpantau tumbuh 35,1% secara tahunan alias year on year (YoY) atau lebih tinggi dari pertumbuhan periode sama tahun sebelumnya yang sebesar 17,5% YoY. Sektor penyumbang penerimaan pajak kedua terbesar adalah sektor perdagangan. Dengan kontribusi sebesar 23,7%, penerimaan pajak sektor ini tumbuh 44,9% YoY atau lebih tinggi dari pertumbuhan periode sama tahun 2021 yang sebesar 30,5%.