KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Summarecon Agung Tbk (SMRA), telah menyelenggarakan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB), dengan agenda persetujuan melakukan penambahan modal dengan hak emesan efek terlebih dahulu (PMHMETD) atau rights issue dengan menerbitkan sebanyak-banyaknya 3,61 miliar saham atau 25% dari modal disetor, dengan nilai nominal sebesar Rp 100 per saham. Presiden Direktur SMRA Adrianto P Adhi menjelaskan dana hasil rights issue ini diharapkan dapat meningkatkan kinerja dan daya saing. “Dana hasil rights issue ini akan digunakan untuk memperkuat struktur permodalan, pembayaran utang serta modal kerja untuk mempercepat pengembangan usaha perseroan, baik secara langsung maupun tidak langsung melalui entitas anak perusahaan," kata Adrianto, Kamis (1/4). Sejalan dengan misi perusahaan, Summarecon yang memiliki pengalaman selama 45 tahun di dunia properti, secara terus menerus melakukan pengembangan usaha guna memberikan nilai yang optimal bagi seluruh stakeholder. Summarecon saat ini telah melakukan pengembangan kota terpadu di beberapa kawasan, seperti Kelapa Gading, Serpong, Bekasi, Bandung, Karawang, Makassar, dan Bogor.
Summarecon Agung (SMRA) mengantongi persetujuan rights issue
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Summarecon Agung Tbk (SMRA), telah menyelenggarakan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB), dengan agenda persetujuan melakukan penambahan modal dengan hak emesan efek terlebih dahulu (PMHMETD) atau rights issue dengan menerbitkan sebanyak-banyaknya 3,61 miliar saham atau 25% dari modal disetor, dengan nilai nominal sebesar Rp 100 per saham. Presiden Direktur SMRA Adrianto P Adhi menjelaskan dana hasil rights issue ini diharapkan dapat meningkatkan kinerja dan daya saing. “Dana hasil rights issue ini akan digunakan untuk memperkuat struktur permodalan, pembayaran utang serta modal kerja untuk mempercepat pengembangan usaha perseroan, baik secara langsung maupun tidak langsung melalui entitas anak perusahaan," kata Adrianto, Kamis (1/4). Sejalan dengan misi perusahaan, Summarecon yang memiliki pengalaman selama 45 tahun di dunia properti, secara terus menerus melakukan pengembangan usaha guna memberikan nilai yang optimal bagi seluruh stakeholder. Summarecon saat ini telah melakukan pengembangan kota terpadu di beberapa kawasan, seperti Kelapa Gading, Serpong, Bekasi, Bandung, Karawang, Makassar, dan Bogor.