Sumut akan dapat tambahan listrik 210 MW



JAKARTA. Menteri Badan Usaha Milik Negara Rini M. Soemarno memastikan kawasan Sumatera Utara akan mendapat tambahan pasokan listrik sekitar 210 megawatt (MW) yang diperoleh dari Pembangkit Listrik Tenaga Air Inalum.

"Dalam dua bulan ke depan, pasokan tambahan listrik segera terealisasi, sehingga masyarakat Medan dan sekitarnya pada saat perayaan Natal dan Tahun Baru sudah semakin nyaman karena intensitas pemadaman listrik akan berkurang jauh," kata Rini di Kantor Kementerian BUMN, Jakarta, Jumat.

Menurut Rini, soal defisit listrik di Sumatera Utara menjadi salah satu fokus arahan dari Presiden Joko Widodo untuk segera diselesaikan.


Pasokan 210 MW dari Inalum tersebut, sebesar 90 MW sesungguhnya sudah dialirkan ke Medan, tinggal sisanya akan direalisasikan dalam waktu dekat.

"Direksi PLN sudah kami panggil, untuk mencari terobosan mengatasi soal kelistrikan yang masih nyala mati di Sumut," katanya.

Hasil rapat tersebut, Rini menjelaskan bahwa persoalan utama yang dihadapi saat ini adalah satu unit pembangkit listrik PLTGU Belawan milik PT PLN yang masih disita Kejaksaan karena bermasalah.

"Pembangkit listrik berkapasitas 180 MW ini sudah lama tidak dioperasikan dan sampai sekarang masih terkatung-katung. Untuk itu, masalah PLTGU Belawan langsung kami sampaikan kepada Presiden Joko Widodo agar bisa kami tuntaskan secepatnya," katanya.

"Dari sisi teknis persoalan ini bisa diselesaikan dengan cepat apabila kita (Kementerian BUMN, PLN) dan Kejaksaan duduk bersama-sama. Kami harapkan kejaksaan bisa terselesaikan," tambahnya kemudian.

Meski begitu, dia tidak merinci lebih lanjut kapan PLTGU Belawan tersebut dapat dituntaskan.

"Kami akan komunikasi dengan Kejaksaan lebih dalam tujuannya agar segala sesuatu yang bermanfaat bagi rakyat harap diperbaiki," kata Rini. (Bambang Priyo Jatmiko)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Sanny Cicilia