KONTAN.CO.ID -  JAKARTA. Di tengah tantangan pandemi covid-19, kinerja unitlink PT Sun Life Financial Indonesia masih mencatatkan pertumbuhan pada 2020 lalu jika dibandingkan dengan tahun sebelumnya.

Sementara itu, untuk total pendapatan premi perusahaan tahun 2020 tercatat relatif stabil jika dibandingkan dengan tahun 2019.

VP Head of Marketing Sun Life Financial Indonesia, Shierly Ge, mengatakan, dilihat dari portofolio produk, sepanjang tahun 2020 lalu, produk unitlink tercatat masih lebih besar dibandingkan dengan produk tradisional.

"Hal ini pun menyesuaikan dengan kondisi pasar, di mana minat terhadap produk-produk unitlink masih cukup besar," katanya kepada kontan.co.id, Selasa (2/2).

Sayangnya, Shierly tidak memerinci sudah sejauh mana nilai pertumbuhan kinerja penjualan unitlink sepanjang 2020. Tetapi Ia menyebut, kinerja perusahaan ditopang oleh produk unitlink yang memberikan kontribusi 88% terhadap portofolio perusahaan.

Menurutnya, masing-masing produk investasi memiliki tingkat risiko yang berbeda-beda. Dan tidak semua orang memiliki preferensi yang sama dalam memilih jenis investasi.

Untuk itu, kinerja investasi itu tidak pihaknya sarankan untuk dilihat dalam jangka waktu yang singkat. Sebab, menurut Shierly, kinerja serta hasil investasi akan lebih optimal jika dilihat dalam jangka waktu yang lebih panjang.

Ia menjelaskan, menilik tren yang terjadi beberapa tahun terakhir, produk-produk unitlink masih cukup diminati oleh masyarakat Indonesia. Kendati demikian, pihaknya tetap berkomitmen untuk menghadirkan produk proteksi tradisional yang dapat membantu keluarga Indonesia menjadi lebih bijak dalam mewujudkan masa depan yang lebih cerah.

Pandemi ini membuat keluarga Indonesia semakin menyadari pentingnya memiliki proteksi di tengah ketidakpastian. Dengan demikian, Sun Life akan terus mengoptimalkan saluran distribusi untuk dapat semakin luas menjangkau keluarga Indonesia.

Tentunya kata Shierly, didampingi dengan tenaga pemasar, di mana tahun ini, pihaknya akan semakin meningkatkan profesionalitas, kurikulum pelatihan, serta mendorong para tenaga pemasar untuk dapat berprestasi lebih tinggi dengan menjadi anggota MDRT.

"Tahun ini, kami juga memiliki rencana untuk melengkapi pilihan proteksi bagi keluarga Indonesia sesuai dengan tahapan kehidupan yang dijalani," tandas Shierly.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Noverius Laoli