KONTAN.CO.ID - JAKARTA.
PT Sunindo Pratama Tbk (SUNI) genjot produksi tahun ini guna terpenuhinya target pendapatan dan laba. Untuk diketahui, target yang dibidik perseroan sepanjang tahun pendapatan sebesar Rp923,6 miliar dan laba bersih sebesar Rp109,3 miliar atau naik 30,5% dibandingkan dengan laba bersih di sepanjang tahun 2023. Untuk memenuhi target ini, dari sisi produksi, SUNI sepanjang 2024 akan melakukan penambahan produksi Pipa OCTG atau OCTG Tubing yang merupakan jenis pipa khusus yang digunakan dalam industri minyak dan gas sebanyak 8.000 ton (
high grade) ditambah 12.000 ton (
low grade) sehingga total mencapai 20.000 ton.
Ditambah dengan produksi OCTG casing sebanyak 8.800 ribu ton dan Wellhead & X’mas Tree atau peralatan yang harus dimiliki oleh sumur migas sebanyak 98 unit. Pencapaian sepanjang 2023 juga membuat perseroan optimis target di tahun ini akan tercapai. Baca Juga: Laba Bersih Sunindo Pratama Capai Rp 33,4 Miliar pada Kuartal I-2024, Ini Penopangnya “Dari semua lini (penjualan) mengalami peningkatan dibanding tahun lalu. Profitnya ada peningkatan cukup tajam, pendapatan juga (meningkat)”, ungkap CFO dan Corporate Secretary SUNI, Freddy Soejandy, dalam acara public ekspose, di kawasan Jakarta Selatan, Selasa (07/05). Sebagai tambahan informasi, OCTG tubing dan casing merupakan indikator yang memberikan kontribusi terbesar pada kinerja keuangan SUNI, rata-rata berkontribusi sebesar 91,1% pada tahun 2023. Selain penjualan OCTG tubing dan casing, volume penjualan wellhead juga memiliki kontribusi untuk meningkatkan kinerja SUNI. Di sisi lain, Direktur Operasional SUNI Bambang Prihandono mengatakan kuartal pertama tahun ini kinerja perseroan telah memberikan kenaikan yang signifikan untuk mencapai target.
“Dari sisi OTBC Tubing peningkatan di kuartal pertama tahun ini, sales 35,6% menjadi 3.853,8 ton. Kemudian, penjualan OCTG casing juga meningkat 117,8 kali menjadi 1.562,5 ton dan untuk wellhead dan x’mas tree sedang tahap penyelesaian, kita harap di kuartal berikutnya akan ada peningkatan,” jelasnya. Asal tahu saja, di kuartal pertama tahun 2024 laba bersih SUNI naik hingga 68,6%
year-on-year (YoY) pada kuartal-I 2024, menjadi Rp33,37 miliar dari Rp19,8 miliar di Q1 2023. Sedangkan pendapatan kuartal-I 2024 naik 15,1% menjadi Rp162,7 miliar dari Rp 141,33 miliar di Q1 2023. Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News Editor: Handoyo .