KONTAN.CO.ID - Virus corona baru juga bisa menimbulkan efek kesehatan lainnya. Salah satu penelitian menunjukkan, Covid-19 menyebabkan infeksi seksual menular, super gonorrhoea yang kebal terhadap antibiotik.

Melansir Indiatimes.com, penyakit gonorea yang sudah berubah menjadi super gonorrhoea berhenti merespons Azithromycin. Azithromycin adalah salah satu jenis obat penyakit gonorea yang juga digunakan untuk merawat pasien terinfeksi virus corona karena bisa mengobati infeksi pernapasan.

Juru bicara Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) mengatakan, penggunaan antibiotik secara berlebih dapat memicu resistensi antimikroba pada gonorea. Penyakit gonorea berubah menjadi super gonorea karena alasan lain.

Banyak orang yang mengobati diri sendiri atau self-medicating ketika dokter dan rumahsakit berfokus pada penanganan Covid-19. Ada banyak kasus infeksi seksual menular yang tak terdiagnosa secara baik sehingga banyak orang melakukan self-medicating.

Baca Juga: Mengenal jenis dan manfaat vaksin Covid-19

Baca Juga: Ini acara tahun baru yang bisa Anda ikuti tanpa mengabaikan protokol kesehatan

Untuk mencegah hal tersebut, Anda tetap perlu berkonsultasi dengan dokter supaya kondisi kesehatan Anda tak semakin parah. Selain itu, penting pula untuk benar-benar menghindari transmisi virus corona.

Terapkan protokol kesehatan secara disiplin. Mulai dari menjaga jarak dengan orang lain, menggunakan masker, dan mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir. Untuk mengatasi keadaan darurat, tak ada salahnya untuk selalu membawa hand sanitizer.

Tak hanya itu, jangan lupa untuk menghindari beberapa lokasi dengan risiko penularan Covid-19 yang tinggi, seperti bar, kafe, restoran, dan hotel. Menerapkan pola hidup sehat juga penting. Misalnya, rajin olahraga atau mengonsumsi makanan bergizi untuk meingkatkan daya tahan tubuh.

Selanjutnya: Tahun depan, WHO: Dunia hadapi tantangan dan varian baru virus corona

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News