Superkrane (SKRN) akan belanja alat berat lagi



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pandemi virus corona tak menyurutkan PT Superkrane Mitra Utama Tbk untuk menggenjot kinerja. Perusahaan penyedia jasa rental alat berat dan jasa konstruksi bakal menambah beberapa unit crane dan alat berat lainnya tahun ini.

Emiten berkode saham SKRN ini sudah mengalokasikan belanja modal atau capital expenditure (capex) senilai Rp 131 miliar hingga Rp 150 miliar yang sebagian besar untuk menambah koleksi alat berat.

Eddy Gunawan, Corporate Secretary SKRN, menjelaskan, sampai saat ini rencana penggunaan belanja modal masih belum ada perubahan. Semua akan dipakai buat membeli alat berat yang berjumlah kurang lebih 13 unit. Yakni, terdiri dari crane, multi axle, dan kepala truk angkutan atau prime mover. Multi axle adalah alat berat untuk mobilisasi barang yang besar seperti gerbong LRT.


"Tapi kami juga memperhatikan situasi Covid-19. Sejauh ini kami belum merasakan dampaknya, mungkin 3 bulan kemudian baru bisa dianalisa lagi dampak ke SKRN," terang Edy, Senin (4/5).

SKRN perlu menambah alat berat karena tingkat penyewaan alat berat tahun lalu sangat tinggi. SKRN mengantongi pendapatan Rp 682,37 miliar sepanjang 2019, meningkat 21,7% year on year (yoy). Semua pendapatan berasal dari sewa crane dan alat berat lainnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Adi Wikanto