KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Hasil lelang sukuk negara yang dirilis oleh Direktorat Jendral Pengelolaan Pembiayaan dan Risiko (DJPPR) Kementerian Keuangan pada Selasa (10/3) menunjukkan minat investor terhadap pemerintah cenderung menurun. DJPPPR mencatat, jumlah penawaran yang masuk pada lelang Surat Berharga Syariah Negara (SBSN) kali ini sebesar Rp 36,73 triliun. Tren penurunan ini terus berlanjut sejak lelang 11 Februari lalu. Padahal, pada lelang 25 Februari, penawaran yang masuk mencapai Rp 60,54 triliun. Head of Fixed Income Trimegah Asset Management Darma Yudha menilai permintaan terhadap SBSN yang menurun sudah sesuai dengan prediksi. Kekhawatiran global terhadap virus corona menjadi salah satu sentimen yang mempengaruhi penurunan permintaan.
Surat berharga tenor jangka pendek ini jadi incaran investor
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Hasil lelang sukuk negara yang dirilis oleh Direktorat Jendral Pengelolaan Pembiayaan dan Risiko (DJPPR) Kementerian Keuangan pada Selasa (10/3) menunjukkan minat investor terhadap pemerintah cenderung menurun. DJPPPR mencatat, jumlah penawaran yang masuk pada lelang Surat Berharga Syariah Negara (SBSN) kali ini sebesar Rp 36,73 triliun. Tren penurunan ini terus berlanjut sejak lelang 11 Februari lalu. Padahal, pada lelang 25 Februari, penawaran yang masuk mencapai Rp 60,54 triliun. Head of Fixed Income Trimegah Asset Management Darma Yudha menilai permintaan terhadap SBSN yang menurun sudah sesuai dengan prediksi. Kekhawatiran global terhadap virus corona menjadi salah satu sentimen yang mempengaruhi penurunan permintaan.