KONTAN.CO.ID - PROBOLINGGO. Probolinggo, sebuah daerah yang terletak di wilayah tapal kuda Jawa Timur, memiliki potensi bisnis yang melimpah. Di antara beragam sektor usaha yang ada, budidaya mangga menjadi sektor unggulan pertanian di Kabupaten Probolinggo. Data dari Badan Pusat Statistik (BPS) Kabupaten Probolinggo menunjukkan produksi mangga di wilayah ini mencapai angka mengesankan sebesar 3.793.633 ton pada tahun 2022. Angka ini mengalami lonjakan signifikan sebesar 168,6% dibandingkan tahun sebelumnya yang hanya mencapai 1.412.406 ton. Salah satu desa yang menjadi pusat produksi mangga terbesar di Kabupaten Probolinggo adalah Desa Wringinanom, Kecamatan Kuripan. Muraji, seorang petani mangga yang telah lama menekuni budidaya ini, awalnya hanya memiliki 500 pohon mangga. Namun, seiring berjalannya waktu, jumlah pohon mangga yang dibudidayakan oleh Muraji kini telah mencapai 3.000 pohon. Muraji, yang telah membudidaya mangga sejak tahun 2018, mengatakan bahwa setiap panen, hasil mangga dari satu pohon bisa mencapai 500 kilogram jika perawatannya dilakukan dengan maksimal. "Sekali panen, hasil mangga saya mampu mencapai 5 kuintal per pohon," ujar Muraji saat ditemui Tim Kontan Jelajah Infrastruktur Berkelanjutan di lahan mangganya di Desa Wringinanom, Probolinggo, Jawa Timur, Selasa (29/7).
Surga Buah Mangga dengan Potensi Bisnis Menjanjikan Hingga Pasar Ekspor
KONTAN.CO.ID - PROBOLINGGO. Probolinggo, sebuah daerah yang terletak di wilayah tapal kuda Jawa Timur, memiliki potensi bisnis yang melimpah. Di antara beragam sektor usaha yang ada, budidaya mangga menjadi sektor unggulan pertanian di Kabupaten Probolinggo. Data dari Badan Pusat Statistik (BPS) Kabupaten Probolinggo menunjukkan produksi mangga di wilayah ini mencapai angka mengesankan sebesar 3.793.633 ton pada tahun 2022. Angka ini mengalami lonjakan signifikan sebesar 168,6% dibandingkan tahun sebelumnya yang hanya mencapai 1.412.406 ton. Salah satu desa yang menjadi pusat produksi mangga terbesar di Kabupaten Probolinggo adalah Desa Wringinanom, Kecamatan Kuripan. Muraji, seorang petani mangga yang telah lama menekuni budidaya ini, awalnya hanya memiliki 500 pohon mangga. Namun, seiring berjalannya waktu, jumlah pohon mangga yang dibudidayakan oleh Muraji kini telah mencapai 3.000 pohon. Muraji, yang telah membudidaya mangga sejak tahun 2018, mengatakan bahwa setiap panen, hasil mangga dari satu pohon bisa mencapai 500 kilogram jika perawatannya dilakukan dengan maksimal. "Sekali panen, hasil mangga saya mampu mencapai 5 kuintal per pohon," ujar Muraji saat ditemui Tim Kontan Jelajah Infrastruktur Berkelanjutan di lahan mangganya di Desa Wringinanom, Probolinggo, Jawa Timur, Selasa (29/7).