KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) berencana menegosiasikan ulang mega proyek 35 GW akibat kondisi surplus listrik yang terjadi. Asal tahu saja, dampak pandemi covid-19 yang membuat sejumlah daerah memberlakukan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) membuat konsumsi listrik khususnya pelanggan industri dan bisnis menurun. "Tentu komitmen 35 GW yang sudah di program dan berkontrak harus dipenuhi, masalahnya sekarang kita tengah berupaya untuk menegosiasikan kembali," kata Menteri ESDM Arifin Tasrif dalam Konferensi Pers, Kamis (7/1).
Baca Juga: Menilik progres megaproyek 35.000 MW yang diproyeksi bakal kembali molor