KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Potensi bekerja sebagai freelancer alias pekerja lepas menarik karena memiliki pesona bekerja tanpa atasan, memiliki jadwal sendiri dan mengerjakan hanya proyek yang diminati pribadi. Namun kenyataannya, proses pembayaran dari klien kerap tertunda dan masih terdapat keraguan pada profesi mereka. Dua hal ini menjadi tantangan besar bagi freelancer. PayPal baru-baru ini meluncurkan hasil survei online Global Freelancer Survey yang merangkum 11.324 suara freelancer dari 22 negara di seluruh dunia. Sebanyak 1.602 responden pada survei ini berasal dari Indonesia, Singapura, Vietnam dan Filipina. Dari Indonesia, pekerja lepas yang diwawancara adalah sebanyak 500. Survei tersebut menunjukkan bahwa 58% responden dari dua pasar Asia Tenggara pernah tidak dibayar atas jasa mereka. Setengah dari responden juga menilai masalah ini berkaitan erat dengan persepsi masyarakat akan profesi freelancer.
Survei: Banyak freelancer pernah tidak dibayar
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Potensi bekerja sebagai freelancer alias pekerja lepas menarik karena memiliki pesona bekerja tanpa atasan, memiliki jadwal sendiri dan mengerjakan hanya proyek yang diminati pribadi. Namun kenyataannya, proses pembayaran dari klien kerap tertunda dan masih terdapat keraguan pada profesi mereka. Dua hal ini menjadi tantangan besar bagi freelancer. PayPal baru-baru ini meluncurkan hasil survei online Global Freelancer Survey yang merangkum 11.324 suara freelancer dari 22 negara di seluruh dunia. Sebanyak 1.602 responden pada survei ini berasal dari Indonesia, Singapura, Vietnam dan Filipina. Dari Indonesia, pekerja lepas yang diwawancara adalah sebanyak 500. Survei tersebut menunjukkan bahwa 58% responden dari dua pasar Asia Tenggara pernah tidak dibayar atas jasa mereka. Setengah dari responden juga menilai masalah ini berkaitan erat dengan persepsi masyarakat akan profesi freelancer.